Ikuti Kami

Komarudin Tegaskan Pemilu 2024 Merupakan Pesta Demokrasi Terburuk Sepanjang Sejarah

DPR harus mengakomodir dan menyampaikan aspirasi masyarakat yang merasakan Pemilu 2024 diwarnai berbagai kecurangan.

Komarudin Tegaskan Pemilu 2024 Merupakan Pesta Demokrasi Terburuk Sepanjang Sejarah
Anggota Komisi II DPR RI Komarudin Watubun.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi II DPR RI Komarudin Watubun menegaskan Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi paling buruk sepanjang sejarah Indonesia.

Pernyataan itu ditegaskan Komarudin saat melakukan interupsi menjelang akhir rapat kerja (Raker) Komisi II DPR dengan Mendagri Tito Karnavian dan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/3).

Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo

Komarudin awalnya menyampaikan interupsi meminta agar rapat dengan pemerintah dan penyelenggara pemilu dilanjutkan lagi pada pekan depan.

"Pak Ketua, saya minta Senin depan tetapi tidak ada yang mewakili. Masalah ini, masalah serius," tegas Komarudin.

Ketua DPP PDI Perjuangan ini menyayangkan dalam rapat hari ini tidak ada kritik yang dilontarkan dari legislator Senayan terhadap pemerintah dan penyelenggara pemilu.

"Dari tadi kita dengar yang bagus-bagus saja. Sementara publik di luar itu merasa pemilu kali ini adalah pemilu paling terburuk dalam sejarah Reformasi, termasuk saya yang menilai begitu," ungkapnya.

Baca: Mahfud MD Saat Ganjar Pranowo Bertemu Warga Berjersey MU

Menurut Komarudin, DPR harus mengakomodir dan menyampaikan aspirasi masyarakat yang merasakan Pemilu 2024 diwarnai berbagai kecurangan.

"Jadi kalau tidak bisa merekam, (tidak) bisa menerima informasi dari publik, untuk apa bicara demokrasi. Demokrasi kita akan terus begitu," tutup Komarudin.

Quote