Ikuti Kami

Karolin Hibur dan Dukung Tim Kalbar U14 di Bali

Karolin mendatangi Bali untuk menghibur dan menyemangati para pemain Tim Kalbar U14 yang gagal di LSP U14 Piala Kemenpora 2018.

Karolin Hibur dan Dukung Tim Kalbar U14 di Bali
Bupati Landak Karolin Margret Natasa.

Denpasar, Gesuri.id - Bupati Landak Karolin Margret Natasa mendatangi Bali untuk menghibur dan menyemangati para pemain Tim Kalbar U14 yang gagal melanjutkan kiprahnya di ajang kompetisi Liga Sepakbola Pelajar (LSP) U14 Piala Menpora 2018. Langkah mereka terhenti di babak penyisihan grup.

Tak hanya itu, politikus muda PDI Perjuangan ini juga menjamu seluruh pemain, pelatih dan ofisial Tim Kalbar U14. Di sela-sela jamuan makan malam di Baliku Cafe Jimbaran , Karolin bercengkrama dengan seluruh pemain, pelatih dan ofisial tim.

Baca: Karolin Ajak Petani di Mandor Maksimalkan Lahan Kosong

"Saya datang ke Bali karena saya dengar kalian tersingkir di babak penyisihan. Kalau kalian menang justru saya tidak datang ke Bali khusus menemui dan menjamu kalian. Saya akan sambut kalian di Ngabang (ibukota Kabupaten Landak). Kita rayakan di sana sukses kalian di putaran final nasional LSP U14 Piala Menpora 2018 ini," ungkap Karolin.

Karolin meminta seluruh pemain dan ofisial tim untuk tidak berkecil hati dan patah semangat.

"Tidak apa-apa, jangan berkecil hati dan patah semangat. Masa depan kalian di sepakbola masih panjang. Kegagalan di sini justru harus kalian jadikan motivasi untuk meningkatkan kualitas. Berlatihlah lebih keras lagi," katanya.

Selain itu Karolin menyambut baik permintaan penggiat sepakbola usia muda di Kabupaten Landak dan Kalimantan Barat yang kebetulan sedang berada di Bali untuk membentuk kepengurusan BLiSPI Provinsi Kalbar. Ia menyatakan siap memimpin BLiSPI Provinsi Kalbar.

Menurut mantan anggota Komisi IX DPR RI periode 2009-2014 dan 2014-2019 dari ini untuk memaksimalkan pembinaan sepakbola usia muda memang dibutuhkan organisasi sebagai motor penggerak.

"Tidak boleh berhenti sampai di sini. Sayang kalau bakat dan potensi mereka tidak dikembangkan. Mereka sudah punya modal. Kita akan maksimalkan potensi mereka dengan menyediakan sarana yang memadai dan pelatih yang berkualitas. Kita akan bentuk organisasi agar pembinaan sepakbola usia muda di Kalbar lebih terencana dan terukur," tutur Karolin.

Karolin mengatakan selain menyediakan sarana lapangan yang memadai dan pelatih yang berkualitas, dia juga berencana melaksanakan pelatihan yang fokus dan terpusat.

"Anak-anak ini berasal dari berbagai kabupaten di Kalbar. Saya pikir jauh lebih baik kalau mereka digembleng dalam program latihan yang fokus dan terpusat. Kita akan tempatkan mereka di satu asrama. Selain lapangan dan pelatih kita juga akan sediakan fasilitas pendukung," kata Karolin.

Baca: Bupati Landak Siap Bantu Masyarakat Desa Pare

Terkait rencana pembentukan BLiSPI Provinsi Kalbar, Karolin langsung menginstruksikan kepada para penggiat sepak bola usia muda Kalbar yang hadir untuk segera menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan.

"Kasih kami waktu satu bulan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan terkait rencana pembentukan BLiSPI Provinsi Kalbar. Pada prinsipnya kami siap," tukas Karolin.

Quote