Banjarnegara, Gesuri.id – Menanggapi maraknya aksi teror di Tanah Air membentuk Satuan Tugas (Satgas) Banteng Penjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
''Kami mengutuk tindakan biadab itu. Namun tidak hanya mengutuk, kami juga bentuk satgas Banteng Penjaga NKRI. Satgas ini siap membantu aparat baik TNI maupun Polri dalam menjaga keutuhan NKRI dan dari gangguan aksi teror,'' kata Ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Saeful Muzad, Selasa (15/5).
Baca: Pemprov Jateng Siapkan Bantuan Korban Gempa Banjarnegara
Pelaku teror dan radikalisme kata Saeful adalah musuh bersama. Oleh karena itu, tanggung jawab menjaga kemanan dan ketertiban dalam masyarakat juga keutuhan NKRI bukan hanya kewajiban pemerintah melalui aparat Polri dan TNI.
''Namun itu adalah tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara. Maka mari bersama kita bersatu padu menjaga keutuhan NKRI. Ada gerakan radikalisme dan teror untuk mengobrak-abrik keutuhan bangsa ini,'' tegasnya.
Baca: Ganjar: Pembangunan Bandara Majukan Pariwisata Banjarnegara
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Nuryanto, mengatakan masyarakat dapat berperan dan membantu menjaga keamanan maupun mencegah teror dengan lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
''Mari bersama jaga lingkungan kita, namun tetap tenang tidak perlu panik. Laporkan bila ada hal-hal atau orang-orang mencurigakan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban,'' pesannya.
Bila ada gelagat orang tidak dikenal dan mencurigakan, bisa diamati, ditegur dan laporkan kepada pihak berwenang.
