Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus menegaskan Pemerintah Daerah (Pemda) harus melakukan sebanyak mungkin rapid test Corona alias Covid-19.
Hal itu agar di daerah yang bersangkutan bisa diketahui jumlah warga yang tertular Covid-19. Dengan begitu, penularan yang lebih luas dapat dihindarkan.
Baca: Alat Tes Corona Digudangkan, Deddy Kecam Pemimpin Kaltara
Namun, Deddy mengingatkan yang boleh menjalani rapid test hanyalah para petugas medis dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang sangat potensial terpapar Covid-19.
"Yang boleh rapid test sementara ini karena jumlahnya terbatas itu petugas medis & ODP. Di luar itu bila tidak ada gejala, tidak perlu!" tegas Deddy, yang merupakan Anggota DPR-RI dari Dapil Kaltara ini.
Baca: Deddy: Para Penolak Darurat Sipil Mau Bikin Kerusuhan!
Deddy melanjutkan, selain petugas medis dan ODP, Deddy menyatakan ada kalangan masyarakat lain yang juga harus menjalani rapid test Covid-19. Mereka adalah para petugas fasilitas publik seperti petugas di bandara, pelabuhan, PLBN, pedagang pasar, angkutan umum, aparat keamanan dan PMI.
"Petugas fasilitas publik seperti bandara, pelabuhan, PLBN, pedagang pasar, angkutan umum, aparat keamanan & PMI adalah prioritas setelah medis & ODP!" ujar Deddy.
