Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, masih mepertimbangkan untuk kembali mengusung Maidi sebagai Bakal Calon Wali Kota Madiun pada Pilkada 2024.
“Masih kita pertimbangkan, karena didalam partai semua ada mekanismenya,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, Anton Kusumo, Rabu(16/4).
BaCa: Ganjar Tegaskan Tidak Pernah Tutup Pintu Untuk Bersilaturahmi
Anton Kusumo mengatakan jika DPC PDI Perjuangan Kota Madiun akan membuka pendaftaran bakal calon Wali kota dan bakal calon Wakil Wali kota, mulai 21 April sampai 31 Mei 2024.
Anton mempersilahkan siapapun yang hendak mencalonkan diri maju di Pilkada Kota Madiun 2024 melalui PDI Perjuangan, untuk mendaftar dan memasukkan lamaran. Pendaftaran dibuka untuk umum, baik kader PDI Perjuangan maupun non kader.
PDI Perjuangan tidak memiliki kriteria khusus bagi para pendaftar, yang terpenting memenuhi syarat pencalonan sesuai ketentuan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Jika nanti Pak Maidi mendaftar, tentu akan kita terima. Hasilnya kami serahkan ke Dewan Pimpinan Pusat,” kata Anton.
BaCa: Ganjar-Mahfud Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK
Namun, pihaknya mengaku sudah memiliki rapor kinerja Maidi-Inda Raya selama 5 tahun menjabat. Hal itu akan menjadi catatan Dewan Pimpinan Pusat, apakah kembali mengusung kembali pasangan Mada (Maidi – Inda Raya).
“Calon yang kami usung kemarin apakah layak atau tidak layak diusung kembali semua ada rapornya,” ungkap Anton.
Diketahui sebelumnya, pasangan Maidi-Inda Raya (Mada) yang diusung PDIP, Demokrat, PKB, PAN dan PPP menjadi pemenang dalam Pilkada 27 Juni 2018 lalu.
