Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan mengungkapkan kedekatan antara sang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan calon presiden terpilih di Pilpres 2024 Prabowo Subianto.
PDI Perjuangan mengingatkan bahwa Megawati yang memfasilitasi kembalinya Prabowo ke Indonesia setelah sekian kama berada di Yordania pasca dituduh menjadi dalang penculikan aktivis di tahun 1998.
Hal itu diungkapkan Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah saat dikonfirmasi soal kemungkinan pertemuan antara Megawati dengan Prabowo pada momen hari raya Idul Fitri 1445 H.
“Saya kira publik sudah mengetahui bagaimana dulu ketika beliau di Yordania, keluarga Taufiq Kemas dan Ibu Megawati memfasilitasi Pak Prabowo kembali ke Indonesia hingga terus hubungannya baik sampai sekarang,” kata Basarah selepas salat Ied di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2024).
Basarah berharap, agar hubungan baik Megawati dan Prabowo tak dicampuradukan dengan konteks kenegaraan. Menurut Basarah hal itu sesuai dengan ajaran Presiden pertama RI Ir Soekarno.
“Saya kira Bung Karno juga mengajarkan demikian, politik Indonesia juga harus mengajarkan sisi-sisi kemanusiaan seperti itu,” ungkap Basarah.
Dengan demikian, Basarah meminta, semua pihak dapat menunggu momen dan waktu terbaik terealisasinya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
“Mari kita tunggu waktu terbaik untuk Bu Mega dan Pak Prabowo bisa bertemu,” tandas Basarah.
