Ikuti Kami

Gus Ipul Siap Bangun Pusat Ekonomi Baru di Selatan Jatim

Untuk itu, Gus Ipul berjanji akan memberikan kemudahan akses infrastruktur sehingga para wisatawan bisa ikut menikmati hasil kakao

Gus Ipul Siap Bangun Pusat Ekonomi Baru di Selatan Jatim
Cagub Jatim PDI Perjuangan Gus Ipul

Banyuwangi, Gesuri.id - Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bertekad untuk membangun pusat ekonomi baru di lintas selatan Jatim. Karena itu, Gus Ipul memanfaatkannya dengan melihat potensi di selatan dengan blusukan ke sentra kakao Banyuwangi di Doesoen Kakao.

Di perkebunan kakao yang berlokasi di Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, Gus Ipul berdialog dengan petani kakao setempat. Dari obrolan tersebut terungkap bahwa sentra kakao sangat berpotensial untuk menjadi tempat pariwisata baru sehingga diharapkan produksi kakao sebagai bahan baku cokelat meningkat.

Baca : Gus Ipul Perkenalkan Laras Hati di CFD Jember

Untuk itu, Gus Ipul berjanji akan memberikan kemudahan akses infrastruktur sehingga para wisatawan bisa ikut menikmati hasil kakao seperti kuliner serba coklat diantaranya pisang crispy topping cokelat, minuman cokelat panas, permen cokelat, dan masih banyak lagi.

Perkebunan Kendeng Lembu sendiri mampu memproduksi cokelat hingga 950 ton per tahun, dengan produktivitas 800 kg kakao per hektare.

"Banyuwangi adalah titik nol km untuk JLS. Penuntasan JLS menjadi skala prioritas kami dalam pembangunan. Ini adalah jalan lintas selatan yang harus segera selesai supaya kawasan selatan bisa mengejar ketertinggalan untuk kawasan lainnya," ujar Gus Ipul di sela kunjungannya.

Baca : Puti Ingin Majukan UMKM di Sekitar Pabrik Sepatu

Selain itu, Gus Ipul juga akan menuntaskan masalah kesenjangan sehingga dengan demikian warga se-Jatim bisa sejahtera karena pembangunan ekonomi berjalan merata di seluruh tempat. Beberapa progam yang sudah disiapkan untuk menggenjot ekonomi Jatim Selatan tercantum dalam program Tebar Jala.

"Dengan jalan ini, kami ingin membangun pusat-pusat ekonomi baru. Mulai dari kawasan industri, pertanian, hingga usaha pendampingan," jelas mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini.

Gus Ipul mengistilahkan dengan agropolitan, yakni kota pertanian yang tumbuh dan berkembang karena berjalannya sistem dan usaha agribisnis serta mampu melayani, mendorong, dan menarik. Serta, kawasan minapolitan atau pengembangan kawasan ekonomi berbasis perikanan budidaya terintegrasi.

"Nantinya akan ada kawasan agropolitan atau minapolitan. Mulai dari Banyuwangi sampai dengan Pacitan bisa ada pusat-pusat ekonomi baru," tegas Wakil Gubernur Jawa Timur yang sedang cuti ini.

Quote