Ikuti Kami

Risfa: Sekolah Harus Nyaman & Adil Tanpa Diskriminasi

Sekolah ramah anak dibuat sebagai usaha untuk mencegah terjadinya kekerasan, diskriminasi, sekaligus media perlindungan bagi anak. 

Risfa: Sekolah Harus Nyaman & Adil Tanpa Diskriminasi
Srikandi Banteng DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) Risfayanti Muin, saat mengantar kegiatan Sosialisasi Perda No. 5 Tahun 2021, bertempat di Hotel Grand Imawan, Makassar, Kamis (28/4). (Istimewa)

Makassar, Gesuri.id - Srikandi Banteng DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) Risfayanti Muin mengatakan sekolah harus memberikan perlindungan rasa aman dan memperlakukan adil kepada semua siswa tanpa diskriminasi yang bisa menyebabkan trauma.

Baca: Hubungan Luhut Binsar Dengan PT Mayora Harus Dicek Cermat

Sebab, lanjutnya, mereka menghabiskan sebagian waktu dalam sehari untuk belajar di sekolah. 

"Maka tidak salah jika sekolah dijuluki sebagai rumah kedua bagi anak," ujar Risfa saat mengantar kegiatan Sosialisasi Perda No. 5 Tahun 2021, bertempat di Hotel Grand Imawan, Makassar, Kamis (28/4).

“Sekolah ramah anak dibuat sebagai usaha untuk mencegah terjadinya kekerasan, diskriminasi, sekaligus media perlindungan bagi anak ketika mereka berada di sekolah, ini menjadi dasar atas keberadaan Perda tentang sekolah ramah guru dan siswa," sambung Risfa.

Selain itu juga agar lulusan dari SRGS (Sekolah Ramah, Guru dan Siswa) memiliki sikap toleransi tinggi, anti kekerasan, setia kawan dan tenggang rasa.

Disela-sela kegiatan, seorang wali murid mempertanyakan sistim penerimaan siswa baru dengan jalur zonasi, dimana tempatnya tinggal yaitu di Kec. Panakkukang Sekolah Negeri hanya satu.

Mendapat tanggapan dari masyarakat, Risfa yang juga Pengurus DPD PDI Perjuangan Sulsel, menyampaikan bahwa jalur zonasi adalah jalur yang memberikan kesempatan yang sama kepada para siswa. 

Baca Anies Baswedan Bolos Paripurna DPRD, Gubernur Rasa Dinsos

Menurutnya, pemerintah sudah memahami persoalan seperti itu, jadi jangan ragu dan takut.

"Dan insyaallah bersama pemerintah setempat kita akan perjuangankan dan kawal adanya tambahan pembangunan SMU di Wilayah Kec. Panakkukang," ungkapnya.

Kegiatan itu juga menghadirkan Dr. Zhul Khair AMS, S.STP, M.Si., Kepala UPT Pelayanan Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel sebagai narasumber.

Quote