Ikuti Kami

Hendrawan Minta Tokoh Agama Tidak Tergiur Tawaran Politisi

Karena menurut Hendrawan dalam demokrasi dijunjung tinggi kebebasan untuk memilih pemimpin.

Hendrawan Minta Tokoh Agama Tidak Tergiur Tawaran Politisi
Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno meminta tokoh agama tidak tergiur dengan tawaran para politisi yang hanya menggunakannya untuk kepentingan sesaat.

Karena menurut Hendrawan dalam demokrasi dijunjung tinggi kebebasan untuk memilih pemimpin.

Baca: Hendrawan: Demokrat Gagal Merapat karena Ada Syarat

"Ulama-ulama yang di parpol besar seperti PKB, PPP, ormas-ormas seperti NU banyak yang mendukung Pak Jokowi. Tidak usah diadu-adu. Demokrasi memang memberi kebebasan untuk memilih," kata Hendrawan, Senin, 30 Juli 2018.

Para tokoh agama memiliki kebijakan masing-masing dan tak perlu diadu atau disekat-sekat.

Pernyataan Hendrawan ini menanggapi hasil Ijtima Ulama dan tokoh nasional GNPF merekomendasikan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al-Jufri dan Ustad Abdul Somad menjadi calon wakil presiden mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Secara khusus Hendrawan mengaku tidak ambil pusing hasil ijtima ulama dan tokoh nasional Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF). Karena menurut Hendrawan, hasil itu tidak mewakili seluruh ulama.
 
"Wadah kaum ulama kan banyak, bervariasi. Namanya macam-macam, afiliasinya berbeda-beda. Ada yang pro-Jokowi ada yang pro-Prabowo," kata Hendrawan.

Baca: Poros Ketiga? Hendrawan: Penting Komunikasi Intensif Koalisi

Hendrawan tak khawatir Jokowi kehilangan suara dari kalangan pemilih Islam atas hasil rekomendasi ini. Pasalnya, dari kubu Jokowi tak sedikit pula didukung oleh parpol berbasis Islam dan organisasi Islam.

Menurut Hendrawan, rekomendasi boleh-boleh saja. Apakah hasil rekomendasi itu bisa disepakati oleh parpol pengusung atau tidak. 

"Bisa dipertimbangkan bisa tidak oleh gabungan parpol pengusung paslon. Kita lihat saja," pungkasnya.

Quote