Ikuti Kami

Harlah Hari Pancasila, Mahasiswa Deklarasi Lawan Terorisme

Mahasiswa bersepakat untuk bersatu melawan ujaran kebencian, tindakan intoleransi, serta penyebaran radikalisme dan terorisme.

Harlah Hari Pancasila, Mahasiswa Deklarasi Lawan Terorisme
Mahasiswa mendeklarasikan diri untuk bersatu melawan terorisme dan radikalisme menjelang Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2018.

Jakarta, Gesuri.id - Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia mendeklarasikan diri untuk bersatu melawan terorisme dan radikalisme menjelang Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2018.

Deklarasi tersebut digelar oleh 17 organisasi mahasiswa dan pemuda di Tugu Proklamasi , Jakarta Pusat, Kamis (31/5).

Baca: PDI Perjuangan Garda Terakhir Penjaga Ideologi Pancasila

Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia membacakan naskah deklarasi yang menyepakati lima sikap, yaitu:

1. Kami Mahasiswa dan Pemuda Indonesia mengecam keras setiap aksi teror, ujaran kebencian, tindakan intoleran, dan penyebaran paham-paham radikal yang membunuh martabat kemanusiaan, memicu keresahan dan kecurigaan di tengah masyarakat.

2. Kami Mahasiswa dan Pemuda Indonesia akan bersatupadu melawan ujaran kebencian, tindakan intoleransi, serta paham radikalisme dan terorisme yang sedang menjangkiti generasi muda.

3. Kami Mahasiswa dan Pemuda Indonesia yang tergabung dalam 17 Organisasi Nasional akan memastikan bahwa tidak ada warga dari organisasi kami, baik anggota, pengurus, ataupun alumni, yang terlibat dalam tindakan intoleransi, ujaran kebencian, ataupun penyebaran paham-paham radikal dan gerakan terorisme yang ingin mengubah NKRI dan ideologi Pancasila.

4. Kami Mahasiswa dan Pemuda Indonesia meminta para pemimpin publik, pejabat pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan partai, pimpinan lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat agar selalu setia menjunjung tinggi Pancasila sebagai ideologi negara dan falsafah hidup berbangsa dan bermasyarakat serta tidak mengeluarkan kebijakan ataupun pernyataan yang dapat memecah-belah masyarakat.

5. Kami Mahasiswa dan Pemuda Indonesia akan terlibat aktif dalam mewujudkan proses demokrasi Indonesia yang sesuai nilai-nilai Pancasila, yakni Pilkada dan Pemilu yang bersih dan damai, tanpa adanya politik uang dan politik kebencian karena perbedaan Suku, Agama, Ras, dan Golongan serta akan bahu-membahu untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca: Cara Baru Milenial Memahami Pancasila Zaman Now

Aliansi tersebut terdiri atas 17 organisasi. Organisasi itu antara lain Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Pemuda Muslimin, Generasi Muda Mathla'ul Anwar (Gema MA), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan Himpunan Mahasiswa Al-Wasliyah (Himmah).

Lalu ada Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (Hima Persis), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI), SEMMI, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), dan Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi). Aliansi itu berkumpul untuk menyambut Hari Lahir Pancasila. Mereka bersepakat untuk bersatu melawan ujaran kebencian, tindakan intoleransi, serta penyebaran radikalisme dan terorisme.

Quote