Ikuti Kami

Tjahjo Ajak Media Massa Bangun Optimisme

Salah satu yang dapat dikakukan menjelang tahun politik ialah, ikut berupaya meningkatkan partisipasi pemilih.

Tjahjo Ajak Media Massa Bangun Optimisme
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta media massa membangun sikap optimisme dalam membangun bangsa.

Salah satu yang dapat dikakukan menjelang tahun politik ialah, ikut berupaya meningkatkan partisipasi pemilih.

Baca: Mendagri: Kepala Daerah Boleh Jadi Timses Capres

“Bulan Agustus partai-partai menyerahkan nama calon presiden. Kampanye harus adu ide, adu konsep, adu gagasan, adu program dan menghindar fitnah, menyebar kebencian dan hoaks,” pesan Tjahjo di Jakarta, Kamis (26/7).

Tjahjo mengajak media ikut menanamkan rasa cinta Indonesia, menghindari radikalisme dan terorisme.

“Indonesia juga darurat narkoba. Banyak yang meninggal karena narkoba dan di rehabilitasi. Narkoba masuk lewat jalan tikus lewat daerah perbatasan misalnya Kepri,” ujar Tjahjo.

Yang menjadi tantangan bersama adalah radikalisme dan terorisme. Dia menyebut, saat ini jumlah Ormas di Indonesia ada 385.418. 

“Ini yang terdaftar dan masih banyak yang belum terdaftar. Banyak yang ingin mengubah UUD 1945, mengubah ideologi, memecah belah kebhinekaan secara terang-terangan,” ujar mantan Sekjen PDI Perjuangan itu.

Baca: Tjahjo Dukung Keamanan Siber di Semua Tingkat Pemerintahan

Mengenai isu korupsi,. Tjahjo mengatakan, tidak semua kepala daerah memiliki sinergi dan visi yang baik, hingga akhirnya berperilaku korup.

“Ada area yang menjadi peluang korupsi yaitu perencanaan anggaran, dana hibah dan basnsos, retribusi dan pajak, distribusi barang dan jasa, jual beli jabatan dan perjalanan dinas,” ujarnya.

Quote