Jakarta, Gesuri.id - Pembina Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau (PDKS) sekaligus Anggota Komisi IV DPR RI, Paolus Hadi mengingatkan kepada, seluruh pengurus dan kader PDKS untuk tidak melupakan sejarah lahirnya organisasi kepemudaan ini. Hal ini ia tegaskan pada saat Mubes DPP PDKS IV di Balai Betomu Kota Sanggau.
"Saya ingat kata-kata Bung Karno, 'Jas Merah', jangan lupakan sejarah. Nanti saya akan ceritakan sejarah itu kepada kalian," kata Paolus Hadi, Jumat (10/10/2025).
Ia meminta agar organisasi kepemudaan ini tidak gampang mengeluh dengan keadaan yang ada saat ini. Sebaliknya, ia meminta agar organiasi ini dapat terus berkolaborasi membantu Pemerintah menjalankan pembangunan.
"Jangan sampai setelah seperti ini kita hanya bisa mengkritik, mengeluh lalu tidak berbuat apa-apa," ujarnya.
Paolus Hadi juga mengatakan, di dalam organisasi PDKS ini tidak ada satupun tokoh yang dikultuskan, beda dengan organisasi lain. Menurutnya, ini menunjukkan kemandirian organisasi PDKS.
"Dan hebatnya PDKS ini adalah Kabupaten Sanggau sebagai pusatnya, tidak ada Pemuda Dayak yang lain seperti Sanggau. Sekarang yang aktif itu Provinsi, tapi kita tidak berada di bawah mereka, kita ini DPP, Kecamatan itu DPC," terangnya.
Ia berharap, PDKS bisa lebih baik dalam segala hal. Paolus Hadi menorong agar dilakukan penyempurnaan organisasi dengan sebaik mungkin agar ke depan PDKS dapat menjadi sebuah organisasi kepemudaan yang memang layak disegani.
"Saya minta kita kerja keras lagi agar PDKS semakin kuat ke depannya, terutama adminstrasinya, kekompakannya dan tujuannya yang nanti akan saya ceritakan," pungkasnya.
