Ikuti Kami

Pemilu Thailand, PDI Perjuangan Utus Brando Paparkan Demokrasi RI di Bangkok

Brando Susanto sebagai kepala deligasi dari Indonesia mewakili PDI Perjuangan menjabarkan bahwa iklim demokrasi di Indonesia semakin membaik

Pemilu Thailand, PDI Perjuangan Utus Brando Paparkan Demokrasi RI di Bangkok
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara sekaligus Ketua DPD Taruna Merah Putih DKI Jakarta, Brando Susanto mengikuti program Council of Asian Liberals and Democrats (CALD) menggelar CALD Executive Meeting ke-47 di Bangkok, Thailand. (istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara sekaligus Ketua DPD Taruna Merah Putih DKI Jakarta, Brando Susanto mengikuti program Council of Asian Liberals and Democrats (CALD) menggelar CALD Executive Meeting ke-47 di Bangkok, Thailand. 

Baca: Inilah Bacaleg Termuda PDI Perjuangan Boyolali, Mahasiswa & Pengusaha Usia 21 Tahun

Program CALD Executive Meeting sendiri bertujuan untuk membahas berbagai pencapaian CALD, bagaimana posisi CALD saat ini, hingga membahas arah ke depan jejaring partai politik liberal dan democrat di Asia yang berlangsung dari 12 -15 Mei 2023. 

Agenda tersebut digelar bertepatan dengan pemilu Thailand yang akan berlangsung pada hari Minggu (14/5/2023), ini momentum yang tepat bagi warga untuk menggunakan hak politiknya sejak militer tahun 2014 di bawah pimpinan Jenderal Prayut Chan-ocha melakukan kudeta dan menggulingkan pemerintahan sipil.  

Mengenakan kameja batik merah, Brando Susanto sebagai kepala deligasi dari Indonesia mewakili PDI Perjuangan menjabarkan bahwa iklim demokrasi di Indonesia semakin membaik. 

"Keberhasilan penguatan budaya politik pada setiap bangsa dapat tercapai melalui proses sosialisasi politik. Proses inilah yang mewariskan berbagai nilai politik dari satu generasi ke generasi, seperti di Indonesia PDI Perjuangan mengedepankan politik nilai yang menjunjung tinggi ideologi dan konstitusi agar partai terus memeberikan pendidikan politik  kepada masyarakat," ujar Brando. 

Di sisi lain, lanjut Brando, dengan pendidikan politik nilai, iklim demokrasi kian membaik karena PDI Perjuangan menyadari bahwa masyakarat yang majemuk harus dibangun atas rasa solidaritas persatuan dan kesatuan untuk meningkatkan demokrasi yang lebih baik. 

Hal ini karena PDI Perjuangan menyadari dalam masyarakat demokratis, rakyat sebagai pemegang kedaulatan berhak untuk terlibat langsung dalam urusan pemerintahan, termasuk pemilihan kepala negara dan kepala daerah. 

"PDI Perjuangan melahirkan banyak pemimpin dari masyarakat biasa dari presiden seperti Joko Widodo dan sekarang Ganjar Pranowo yang diberikan tugas sebagai calon presiden 2024 serta para kepala daerah yang lahir dari wong cilik. Ini adalah konsekuensi logis dari perjalanan partai yang menempatkan posisinya sebagai rumah bersama," tutur Brando. 

Lebih lanjut, pada kontestasi Pemilu 2024, Brando mengatakan bahwa PDI Perjuangan turut membangun kesadaran politik generasi milenial Indonesia dan menjaring banyak anak muda untuk berpartisipasi dalam pileg 2024. 

Baca: 3 Kader Terbaik BAGUNA PDI Perjuangan Kota Palembang Siap Menangkan Pileg 2024

"PDI Perjuangan menyadari betul bahwa bangsa Indonesia memerlukan generasi muda untuk meneruskan pembangunan dan masa depan bangsa. Maka kaderisasi terus dibangun dan memberikan ruang kepada generasi milenial terjun ke dunia politik karena mereka adalah calon pemimpin masa depan, seperti yang ditegaskan oleh Bung Karno, bahwa, seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia," tutupnya. 

Diketehui, acara ini diikuti oleh beberapa negara Asia dan Eropa seperti Indonesia, Singapura, Malaysia, Taiwan, Kamboja, Thailand sebagai tuan rumah dan Rumania.

 

Kurator: Fransiska Silolongan

Quote