Ikuti Kami

Gubernur Olly Melayat ke Rumah Duka Almarhum JWS

Jantje Wowiling Sajow, mantan Bupati Minahasa itu meninggal di usia 60 tahun setelah mendapat perawatan di RS Sentra Medika.

Gubernur Olly Melayat ke Rumah Duka Almarhum JWS
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw melayat ke rumah duka mantan Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow (JWS) di Desa Koka, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa.

Manado, Gesuri.id - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw melayat ke rumah duka mantan Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow (JWS) di Desa Koka, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa.

Baca: Puan Dorong Kerja Sama Antar Parlemen Dukung Kesepakatan G20

Gubernur OD ditemani istri tercinta Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan yang juga menjabat sebagai Ketua TP-PKK Sulut. Hadir bersama ODSK, sejumlah kepala daerah, di antaranya Bupati Minsel Franky Wongkar, Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, dan Wali Kota Tomohon Caroll Senduk.

Kemudian Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey, Wakil Bupati Minut Kevin Lotulung, dan Ketua DPRD Minut Denny Lolong. Gubernur OD dan rombongan mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum JWS. “Kami ucapkan turut berduka cita yang mendalam atas neninggalnya almarhum Jantje Wowiling Sajow. Semoga diberikan ketabahan ketuatan pada keluarga yang ditingalkan,” ucap Gubernur OD.

Jantje Wowiling Sajow meninggal dunia di Rumah Sakit Sentra Medika, Minahasa Utara, Kamis (10/11) lalu. Mantan Bupati Minahasa itu meninggal di usia 60 tahun setelah mendapat perawatan di RS Sentra Medika. JWS demikian politisi ini akrab disapa di dunia politik Sulut.VIa merupakan politisi yang berlatar belakang seorang pendidik. Sempat menjadi guru, JWS kemudian jadi birokrat di Pemkab Minahasa.

JWS mencapai posisi tertinggi sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa. Karirnya menanjak di dunia politik, pernah menjabat Anggota DPRD Minahasa, kemudian menjadi Wakil Bupati Minahasa Periode 2008-2013. Kemudian, lanjut menjadi Bupati Minahasa Periode 2013-2018. JWS sebelumnya merupakan Kader Partai Golkar. Namun tahun 2013 ia bergabung dengan PDI Perjuangan. Bersama PDI Perjuangan JWS berhasil memenangi Pilkada Minahasa 2013, dan menjadi Bupati.

Ia kemudian dipilih menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa 2015-2020. Namun posisi itu hanya bertahan 1 periode saja PDI Perjuangan tak lagi mengusung di Pilkada Minahasa 2018. JWS pun ditugaskan PDI Perjuangan maju di DPR RI pada Pemilu 2019. Di momen politik itu ia gagal tembus ke Senayan. Ia hanya menempati urutan ke-4 dari 6 caleg PDI Perjuangan. Partai berlambang banteng itu hanya memenangi 3 Kursi Senayan.

Baca: Burung Hantu di Koalisi PD-Nasdem-PKS, Ini Kata Sekjen Hasto

Usai Pemilu 2019, JWS hengkang dari PDI Perjuangan, dan kembali lagi ke Partai Golkar. JWS sempat menjadi Ketua Tim Kampanye kandidat Partai Golkar di Pilkada Gubernur 2020 mengusung Christiany Eugenia Paruntu – Sehan Landjar. Namun sayang pasangan itu gagal memenangi kontestasi. JWS sempat menyampaikan keinginan maju kembali di Pilkada Minahasa 2024, namun belum sempat keinginan itu terwujud, Mener Ance dipanggil sang khalik.

 

Kurator: Syahrul.

Quote