Ikuti Kami

Menteri Anas dan Risma Bahas SDM hingga Reformasi Birokrasi Pengentasan Kemiskinan

Anas: Kita berbicara komprehensif bagaimana penanganan problem sosial ke depan kita tangani dengan baik.

Menteri Anas dan Risma Bahas SDM hingga Reformasi Birokrasi Pengentasan Kemiskinan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas bertemu Menteri Sosial Tri Rismaharini, di Kantor Kementerian PANRB, Rabu (5/7).

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas bertemu Menteri Sosial Tri Rismaharini, di Kantor Kementerian PANRB, Rabu (5/7).

Baca: Seminggu Pasca Pelepasan Segel, GKI Palsigunung Bajem Ciracas Masih Belum Dapat Izin Ibadah

Pertemuan membahas beberapa hal, mulai dari penguatan SDM aparatur di lingkungan Kemensos hingga percepatan implementansi Reformasi Birokrasi (RB) Tematik yang salah satu fokusnya adalah penanggulangan angka kemiskinan dengan melibatkan lintas kementerian dan pemda.

“Hari ini kami kedatangan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Kita berbicara komprehensif bagaimana penanganan problem sosial ke depan kita tangani dengan baik. Apa yang sudah sangat baik dijalankan Bu Risma, kami yakin ke depan bisa terus ditingkatkan,” jelasnya.

Anas mengatakan, sesuai arahan Presiden Jokowi, Kementerian PANRB telah menetapkan Reformasi Birokrasi Tematik yang dibagi ke dalam empat kluster, yaitu Penanggulangan Kemiskinan, Peningkatan Investasi, Percepatan Prioritas Aktual Presiden, serta Digitalisasi Administrasi Pemerintahan. Saat ini reformasi birokrasi difokuskan tidak lagi hanya mengurusi masalah tata kelola administratif, namun diarahkan mengejar dampak yang dirasakan rakyat, termasuk soal kemiskinan.

Untuk mengakselerasi penanganan persoalan kemiskinan dan sejumlah tugas Kementerian Sosial, diperlukan SDM yang mumpuni hingga daerah pelosok. Oleh karenanya Menteri Anas juga mendukung penguatan SDM hingga ke balai-balai dibawah Kementerian Sosial di seluruh Indonesia.

“Misalnya di Balai-Balai milik Kementerian Sosial yang memerlukan SDM kesehatan karena juga menjadi tempat bagi warga yang memiliki problem kesehatan disamping problem sosial,” ujar Anas.

Anas juta mengapresiasi kenaikan indeks reformasi birokrasi dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kemensos. “Ada banyak progres yang layak diapresiasi terkait SAKIP dan reformasi birokrasi di Kemensos,” ujar Anas.

Sementara itu Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan bahwa terdapat beberapa pembahasan yang dilakukan dengan Menteri PANRB beserta jajaran seperti sektor kelembagaan serta SDM di lingkungan Kementerian Sosial. 

Baca: TB Hasanuddin: Tidak Bisa Memakzulkan Presiden dengan Unjuk Rasa

Pada kesempatan tersebut, dia menyampaikan bahwa jumlah penduduk yang semakin banyak juga berpengaruh terhadap besarnya masalah sosial. Ditambah dengan letak geografi Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki tantangan tersendiri dalam hal penanganan sosial. Namun demikian berbagai upaya terus dilakukan seperti penguatan SDM di lingkungan Kemensos terutama yang bertugas di wilayah pelosok.

Quote