Semarang, Gesuri.id - Anggota Komisi V DPR RI, Mochamad Herviano Widyatama, menjelaskan, salah satu kekuatan Indonesia sebagai negara adalah keberagaman suku dan budaya yang tersebar di 17.508 pulau seluruh Indonesia.
Untuk itu sangat perlu rasa persatuan yang kuat agar bisa menopang kebesaran, keluasan dan kemajemukan bangsa Indonesia.
"Konsepsi atau Landasan kehidupan berbangsa dan bernegara itu terangkum dalam Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara atau Empat Pilar Kebangsaan,” kata Vino saat menggelar sosialisasi 4 Pilar MPR RI, di Balai Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Minggu (16/4).
Baca: DeAr Ajak Masyarakat Pahami Arti Toleransi Sesungguhnya
Mas Vino mengatakan, bagi Bangsa dan Negara Indonesia “Empat Pilar” yang menjadi landasan dan kepribadian bangsa Indonesia adalah Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
Ketua Umum Banteng Muda Indonesia (BMI) menambahkan, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa menjadi tanggung jawab seluruh warga Indonesia. Oleh sebab itu, diperlukan kerjasama dan gotong-royong untuk mengukuhkan rasa persatuan tersebut.
“Kita, apalagi generasi muda, harus bisa menjaga keutuhan bangsa dengan cara bersama-sama menjaga perdamaian dan melanjutkan cita-cita para pahlawan,” pinta mas Vino.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga, Dance Ishak Palit, yang hadir dalam acara sosialisasi 4 pilar MPR RI, menambahkan 4 pilar kebangsaan harus terus disosialisasikan. Sebab untuk memupuk rasa kebangsaan kita semua, sehingga tidak mudah dipecah-belah.
Baca: Paramitha Widya Kusuma Nyatakan Siap Maju di Pilbup Brebes
“Saat ini banyak orang yang intoleran. Oleh sebab itu, perlu pondasi untuk menjaga kebersamaan kita,” ujar Dance.
Dance menjelaskan, sebentar lagi hari Raya Idul Fitri, kita semua harus bisa saling menghormati perbedaan, dan bisa saling memaafkan.
Sosialisasi empat pilar MPR RI di Balai Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo Salatiga ini, selain diikuti oleh kader partai PDI Perjuangan, dan masyarakat umum, juga komandan T bintang dua.
Acara sosialisasi ditutup dengan kuis sekitar 4 pilar kebangsaan, yang dipandu oleh tim pengawal aspirasi Mochamad Herviano.
