Blitar, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Sri Rahayu kembali gelar safari konsolidasi Partai untuk Anak Ranting, di Desa Kendalrejo, Kecamatan Srengat, Blitar, Jawa Timur, Minggu (9/4).
Sri Rahayu mengatakan, konsolidasi Partai PDI Perjuangan ini di adakan dengan tujuan membuat bonding atau ikatan antar kader dalam menyongsong kemenangan di Pemilu 2024 nanti.
“Kegiatan ini sebenarnya untuk mengumpulkan para kader guna menguatkan kembali, sambung rasa, rasa kesatuan di dalam struktural. Tentu saya akan terus menyampaikan tugas-tugas yang harus kita lakukan untuk menggapai pemenangan di Pemilu 2024, baik itu Pileg dan Pilpres,” paparnya.
Baca: Banteng Kota Surabaya Dorong Pertumbuhan Ekonomi Rakyat
Sesuai dengan yang di tugaskan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, para ketua Partai di tugaskan untuk turun ke Anak Ranting di setiap daerah.
“Karena Anak Ranting ini, merekalah yang nantinya akan turun di basis masyarakat. Sebab mereka juga lah yang akan menentukan bagaimana Indonesia ke depan. Dan itu PDI Perjuangan sebagai Partai Nasionalis memang mempunyai kebutuhan ke depan, sehingga memang harus menang, dan menangnya secara hattrick spektakuler,” katanya.
Sebagai tuan rumah kegiatan Konsolidasi kali ini, Kuwat sapaan akrab dari Supriadi juga menjelaskan kegiatan Sri Rahayu ini merupakan salah satu bentuk perhatian untuk pengurus Partai PDI Perjuangan, mulai dari Ranting, sampai Anak Ranting.
Baca: TMP Sidoarjo Gelar Pengajian Bersama Ustadz Aris Yoyok
“Di situ membuat kita bangga, artinya sekarang itu pemimpin-pemimpin kita yang di atas peduli ke pada pengurus yang ada di bawah,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini Kuwat memiliki harapan kedepannya bisa semakin mempererat hubungan pengurus baik yang di bawah maupun yang di atas, untuk menggugah semangat para kader dalam Pemilu di Tahun 2024.
“Insyaallah kalau kemarin di tahun 2019 PAC Kecamatan Srengat kita mendongkrak hampir dua kali lipat suara. Saya berharap di Tahun 2024 nanti persentasenya akan lebih meningkat lagi ke atas lebih tajam,” jelasnya.
