Bandung, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI Junico Bisuk Partahi Siahaan (Nico Siahaan) mengatakan potensi millenial untuk sukses dalam dunia usaha semakin terbuka lebar.
Menurutnya, anak muda millenial memiliki pemahaman dasar yang mumpuni tentang dunia digital. Sehingga, mereka hanya tinggal diarahkan untuk mau menapaki dunia entepreneur berbasis digital
"Kita mau bikin apa tahun ini, kegiatan simbolis sudah sering kita lakukan, kegiatan kegiatan yang lebih menukik kepada kebutuhan bagaimana cara berkomikasi dengan anak muda di Jawa barat harus dibuka, dengan seni sudah, olah raga sudah," kata Nico di Kota Bandung, Rabu (3/11).
Baca: Meryl Saragih Apresiasi Festival Mural Oleh Polri
Lalu bagaimana dengan entrepeneur, saya berpikir kita punya kader di nasional, kita punya ketua Hipmi, kita ajak dia memotivasi, temanya digitalisasi," imbuhnya.
Nico menuturkan, arah pembangunan tak melulu dapat dilakukan anak muda lewat prestasi akademis. Menurutnya, dari sisi ekonomi, kalangan millenial harus mau mengambil peran.
Apalagi, tren anak muda berdikari saat ini mulai pesat pertumbuhannya di Indonesia.
"Pembangunan ini harus sudah masuk dunia digital, makanya platformnya cara mengenai digital dan bagaimana usaha kreatif itu bisa dikembangkan melalui sosial media, digital, kan sekarang era nya begitu," tuturnya.
Nico menambahkan, entepreneur saat ini berbeda dengan cara tradisional. Sehingga, tempat membangun usaha tidak begitu menjadi masalah asal memiliki produk berkualitas.
Baca: Banteng Jatim Mulai Siapkan Diri Hadapi Rakernas
Di era serba digital, produk-produk lebih cepat untuk ditemukan dan dibeli oleh pelangganm
"Kita bisa bikin pelatihan sejawa barat melalui online, setelah ini kita mau ada sukses story lagi dari sellernya tokopedia yang sukses, kita bikin lagi pembicaraannya proses jatuh bangun, ada yang berasal dari pinggir, ada yang dari Kabupatan Sukabumi, dari sudut Desa, ternyata dengan kreatifitas Dia bisa punya pegawai 100 sekarang, usahanya jualan sabun di market place," tambahnya
"Kita akan coba bantu Penguatan branding, dengan fotografi, kan bisa kita kasi,Pelatihan-pelatihan dengan tema yang beragam, dan semua masih berbasis digital," tandasnya.
