Ikuti Kami

Abdy: Biodiversitas, 'Tulang Punggung' Perekonomian RI

Politisi PDI Perjuangan itu juga menyatakan kesuburan tanah Indonesia juga berdampak pada kekayaan sumber daya alam.

Abdy: Biodiversitas, 'Tulang Punggung' Perekonomian RI
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Abdy Yuhana.

Jakarta, Gesuri.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Abdy Yuhana mengungkapkan Indonesia adalah bagsa yang kaya akan potensi nasional.

Bung Karno pernah berkata bahwa secara geopolitik Indonesia adalah negara lautan yang ditaburi pulau-pulau, yang posisinya diapit oleh dua benua dan dua samudera.

Baca: Buka PKP di Gunung Kidul, Djarot Ingatkan Gotong Royong

“Jika peta Indonesia ditumpangkan pada peta Amerika Serikat dan Eropa akan nampak jelas sifat kebahariannya,” tulis Abdi Yuhana dalam buku karyanya yang berjudul 'Rute Indonesia Raya'. 

Politisi PDI Perjuangan itu juga menyatakan kesuburan tanah Indonesia juga berdampak pada kekayaan sumber daya alam. Indonesia merupakan negara dengan tingkat biodiversitas atau keragaman hayati tertinggi kedua di dunia setelah Brazil.

Tingginya biodiversitas Indonesia ditunjukan dengan keberadaan 10 persen tanaman yang terkenal didunia di Indonesia. 

Baca: Abdy Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Subang

Abdy juga mengungkapkan di Indonesia terdapat 12 persen mamalia, 16 persen hewan reptil, 17 persen dari burung, 18 persen terumbu karang, dan 25 persen hewan laut dari keseluruhan jumlah di dunia. 

“Berdasarkan protokol Nayoga, potensi ini bisa menjadi tulang punggung perkembangan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan,” tulis Abdy.

Quote