Tulang Bawang, Gesuri.id - Bupati Tulang Bawang, Winarti, menyatakan bahwa mulai tahun anggaran 2019 ini dirinya akan menggandeng tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam merealisasikan program pembangunan khususnya Kabupaten Tulang Bawang.
Hal itu dilakukan guna memperlancar sekaligus mengawasi jalannya semua program kerja maupun dana APBD Pemkab Tulang Bawang tepat sasaran dan bebas dari jerat hukum.
Baca: Bupati Winarti Serahkan Penghargaan Kepada Ketua KPK
"Supaya hasilnya baik dan transparan kepada publik, dan semua bisa melihat sehingga siapa saja bisa mengawasi tanpa ada yang harus ditutup-tutupi kalau memang kita benar," katanya, Selasa (9/7).
Lebih lanjut Winarti mengatakan, jika ditemui kesalahan maka bisa langsung diperbaiki, begitu pula jika ada yang kurang tepat bisa langsung dikoordinasikan sesuai aturan hukum.
"Jadi tidak ada saling tuduh dan menyalahkan lagi, sebab semua kita ini tim jadi harus kompak demi pembangunan Tulangbawang kedepan serta demi bersihnya wilayah pemerintahan Tulangbawang yang bersih dari korupsi," ungkapnya.
Baca: Demi Pelayanan, Bupati Winarti Segera Lakukan Mutasi Jabatan
Kader PDI Perjuangan ini pun meminta kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bekerja secara optimal sesui komitmen. Sebab, berdasarkan hasil tim penilaian semester pertama oleh tim KPK terhadap realisasi pekerjaan maupun dana APBD Pemkab Tulang Bawang tahun ini kurang memuaskan. Ia pun berharap pada tahap semester dua nanti akan mendapat hasil yang maksimal.
"Sebab semua kunci keberhasilan dalam pencapaian target dari penilaian tim KPK RI itu ada pada masing-masing kepala OPD selaku pelaksana kegiatan, jadi bukan pada saya saja, ujung tombaknya memang ada pada OPD sehingga OPD harus jalankan sesuai aturan supaya hasilnya baik," jelasnya.
