Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah menyatakan bakal calon presiden Ganjar Pranowo memiliki rekam jejak yang baik, selama memimpin Provinsi Jawa Tengah.
"Komitmennya yang tinggi terhadap pemerintahan bebas korupsi, dan bebas konflik kepentingan, serta iman politiknya yang tebal dalam menjalankan politik kebangsaan yang menjaga toleransi, keragaman budaya, suku dan agama. Pribadinya yang santun, dan rendah hati," katanya dalam keterangan diterima di Jakarta, Senin (14/8).
Baca: Ipung Dorong Pemkot Yogyakarta Atasi Sampah.
Said mengatakan, rekam jejak Ganjar yang baik harus tersampaikan kepada seluruh masyarakat. Menurut dia, pemimpin dengan rekam jejak yang baik sangat penting, karena tantangan bangsa ke depan amat berat.
"Potensi inilah yang akan terus kami sampaikan ke rakyat, bahwa sesungguhnya mereka memiliki sosok calon presiden yang memiliki keunggulan kualitatif, yang bisa menjawab tantangan masa depan bangsa dan negara," katanya menegaskan.
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Baca: PDI Perjuangan Hargai Sikap PAN Gabung ke KKIR
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga, pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.