Jakarta, Gesuri.id - Intelektual Muda Nahdlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi (Gus Mis) menanggapi tuduhan yang kerap dilontarkan kaum Wahabi-takfiri terhadap Iran.
Baca: Api Revolusi Iran Makin Kuat Pasca Tewasnya Soleimani
Gus Mis menegaskan, tuduhan kaum Wahabi-takfiri bahwa Iran berkoalisi dengan Amerika Serikat (AS) dan Israel adalah kebodohan.
"Wahabi-takfiri menuduh Iran berkoalisi dengan AS dan Israel. Ini contoh kebodohan yang dipelihara baik-baik dalam otak," kata Gus Mis dalam akun Facebooknya, baru-baru ini.
Gus Mis melanjutkan, justru yang benar adalah koalisi antara Arab Saudi dengan AS dan Israel. Tujuannya, memecah belah umat Islam.
"Yang sahih adalah Arab Saudi berkoalisi dengan Amerika Serikat dan Israel untuk memecahbelah umat Islam. Proksinya di sini banyak," tegas Gus Mis.
Iran selama ini memang sangat vokal dalam menentang hegemoni AS dan Israel di Timur Tengah. Perlawanan Iran terhadap hegemoni Amerika itu berbuah menjadi perang proksi di beberapa negara, seperti Irak dan Suriah.
Baca: Gus Mis: Di AS, 'Orang Gila' Pun Bisa Jadi Presiden
Baru-baru ini Iran dan AS kembali terlibat konflik akibat tindakan Amerika Serikat membunuh Jenderal Qasem Soleimani, komandan pasukan Quds Iran.
Setelah itu, puluhan rudal Iran menghujani dua pangkalan militer Amerika Serikat Irbil di utara dan Al Asad di barat. Korps Garda Revolusioner Islam Iran menyebut serangan itu sebagai pembalasan terhadap pembunuhan Jenderal Qassem Soelaimani oleh militer AS.
