Makassar, Gesuri.id - Anggota Komisi VII DPR RI, H. Ridwan A. Wittiri alias ARW mengatakan kegiatan Diklat 3 in 1 yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Industri Makassar bekerja sama dengan Komisi VII DPR RI, di Hotel Asyira Kota Makassar, Sabtu (4/3), menjadi peluang bisnis bagi kedua pelaku usaha tersebut dan ini bisnis yang sangat menjanjikan.
Baca: Tolak Penundaan Pemilu, Bu Mega Arahkan PDI Perjuangan Kokoh di Jalan Konstitusi
"Diklat ini merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan keahlian dan kompetensi masyarakat dalam pengolahan di bidang industri kopi, aneka olahan berbasis ikan dan desain kemasan produk pangan," ucapnya.
Kegiatan Pendidikan dan Latihan 3 in 1 tersebut mencakup Pelatihan Aneka Olahan berbasis Ikan di Takalar, Pelatihan Desain Kemasan Produk Pangan di Kab. Gowa dan Penyajian Kopi Barista di Kota Makassar.
Dalam sambutannya ARW yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Sulsel menekankan bahwa masyarakat Sulawesi Selatan sangat gemar akan makanan ikan dan minuman kopi, dimana hampir setiap jalan pasti didapati warung ikan bakar dan warung kopi.
Untuk itu, ARW berharap dengan adanya pelatihan ini, para alumni pelatihan semakin berkualitas sehingga mampu membuka usaha secara mandiri dan berdampak pada terbukanya lapangan kerja sendiri.
Baca: PDI Perjuangan Kokoh Dukung Proporsional Tertutup Meski Lawan Arus
“Kalau bisa setelah mengikuti pelatihan ini, pelan-pelan buka usaha sendiri dan ilmu yang didapat bisa dibagikan kepada karyawannya nanti,” pungkasnya.
Peserta kegiatan ini terdiri dari perwakilan dari Kab. Takalar, Kan. Gowa dan Kota Makassar, dan dihadiri Kepala Badan Diklat Industri Kota Makassar Bagus Hery, SE dengan Tim instruktur BDI, serta turut mendampingi ARW Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Makassar Hj. A. Suhada Sappaile.
Kurator: Fransiska S.