Ikuti Kami

Bimtek PSP di Pringsewu, Sudin: Optimalkan Pengelolaan Pengairan Pertanian

Sudin mengajak masyarakat untuk memperbaiki pengairan sawah dan memanfaatkannya dengan baik.

Bimtek PSP di Pringsewu, Sudin: Optimalkan Pengelolaan Pengairan Pertanian
Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin saat memberikan arahan dalam bimbingan teknis sosialisasi program kegiatan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) TA 2023 di Gedung PCNU, Kabupaten Pringsewu, Kamis (13/4). (istimewa)

Pringsewu, Gesuri.id - Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin mengatakan pengelolaan pengairan persawahan menjadi hal penting untuk menghasilkan produksi yang maksimal dalam sektor pertanian.

Hal tersebut diungkapkan Sudin saat memberikan arahan dalam bimbingan teknis sosialisasi program kegiatan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) TA 2023 di Gedung PCNU, Kabupaten Pringsewu, Kamis (13/4).

Baca: Solidaritas Pemain Sepakbola Palestina Untuk Indonesia

Dalam kesempatan itu, Sudin mengajak masyarakat untuk memperbaiki pengairan sawah dan memanfaatkannya dengan baik.

"Kalau air sedikit jadi kawan, kalau air banyak jadi lawan karena bisa menyebabkan banjir, maka harus kita atur sistem pengairannya," tuturnya.

Sudin yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung mengatakan secara alami kebutuhan air untuk tanaman dapat dipenuhi melalui air hujan.

"Tapi faktanya, di beberapa tempat dan pada waktu tertentu jumlah air hujan kurang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan air bagi tanaman," jelasnya.

Menurutnya, salah satu masalah mendasar dalam sektor pertanian yaitu pengairan irigasi.

"Meskipun ada pupuk bagus, bibit yang bagus, tapi kalau airnya tidak ada maka pertumbuhannya tidak maksimal," ujarnya.

Sudin mengatakan, guna mengantisipasi dampak buruk dari kelangkaan air di masa yang akan datang, pihaknya menggelar kegiatan ini.

"Namun banyak juga negara yang menata penggunaan air dengan teknologi yang sederhana seperti pembuatan embung di lahan2 petani. Maka dari itu nantinya menghindari kekeringan pada embung akan kita buatkan dengan geomembran sehingga air tidak meresap ke tanah saat kemarau," ungkapnya.

Sudin berharap, dengan adanya bimtek ini dapat memberikan motivasi kepada para petani,  khususnya dalam memanfaatkan sumber daya air secara cermat dan bertanggung jawab, untuk peningkatan produksi pangan sektor pertanian.

"Ikuti dengan seksama serap ilmunya dan bagikan kepada kerabat tetangga maupun kelompok tani yang tidak hadir hari ini sehingga produktifitas pertanian semakin berkembang lebih baik dan meningkat,"tandasnya.

Direktur irigasi, Ditjen Prasarana dan Sarana Prasarana Pertanian Kementerian Pertanian, Rahmanto, menuturkan Kementerian Pertanian mendapatkan tugas penting yaitu menyediakan pangan bagi penduduk Indonesia.

"Salah satu hal yang dapat menunjang produktivitas pangan dapat kita perbaiki pengairan pertanian dan pesawahan. Supaya kita juga dapat merealisasikan keinginan dua kali masa tanam per tahun" katanya.

Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu, Maryanto, menyebutkan sektor pertanian pringsewu memiliki peranan sebagai salah satu lumbung pangan di provinsi Lampung.

Ia berharap adanya kegiatan bimtek dapat membantu menyelesaikan masalah pengairan di Pringsewu supaya produksi hasil pertanian dan sawah semakin meningkat.

"Cara perbaikannya dengan memperbaiki sarana dan prasarana pertanian," tuturnya.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada ketua Komisi IV DPR RI karena telah memberikan banyak bantuan dan merealisasikan aspirasi masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Donald Harris Sihotang, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung, memandu sesi tanya jawab antara peserta bimtek dengan para pemateri.

Beberapa hal yang diminta para petani meliputi perbaikan embung, alat perontok padi, benih jagung dan padi, alat oven pembuatan bubuk jahe, dan mesin jahit.

Baca: Said Ingatkan Soal Koalisi Besar, Puan Maharani yang Pertama Kali Safari Politik

Aspirasi yang disampaikan langsung direspon oleh Ketua Komisi IV DPR RI  Sudin. Dirinya meminta kepada kelompok tani untuk membuat proposal pengajuan dengan syarat salah satunya harus memiliki kelompok tani.

Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin turut didampingi oleh , Kepala Balai Karantina Lampung, Donni, Kepala BPP Lampung, Abdul Roni, Kepala BSIP Lampung, Jekvy, Wakil Ketua Bidang DPD PDI Perjuangan Lampung, Donald Harris Sihotang, Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu Fraksi PDI Perjuangan.

 

Kurator: Syahrul

Quote