Ikuti Kami

Gus Falah Nilai Program Energi Ganjar Sejalan dengan Ormas Islam

NU dan Muhammadiyah sedang berjuang membumikan penggunaan energi surya melalui program Sedekah Energi. 

Gus Falah Nilai Program Energi Ganjar Sejalan dengan Ormas Islam
Sekretaris Umum (Sekum) Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru,

Jakarta, Gesuri.id - Sekretaris Umum (Sekum) Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru menyatakan program energi Calon Presiden Ganjar Pranowo yang akan mengembangkan energi surya sebagai energi baru terbarukan (EBT) dalam transisi energi, sejalan dengan perjuangan ormas-ormas Islam. 

Tokoh yang akrab disapa Gus Falah itu mengungkapkan, ormas-ormas Islam seperti NU dan Muhammadiyah pun sedang berjuang membumikan penggunaan energi surya melalui program Sedekah Energi. 

Baca: Ganjar Suntik Semangat Kepada UMKM Lokal di Tapanuli Utara

"Program ini diinisiasi ormas-ormas Islam melalui MOSAIC atau Kolaborasi Umat Islam untuk Dampak Iklim, untuk mendorong penggunaan energi bersih sebagai salah satu solusi dari permasalahan iklim yang dihadapi umat manusia saat ini," ungkap Gus Falah dalam keterangan tertulisnya, Kamis 26 Oktober 2023. 

Anggota Komisi VII DPR RI itu melanjutkan, MOSAIC  mendorong penggunaan panel surya sebagai sumber energi listrik bagi masjid. Salah satu masjid yang sudah memetik manfaat dari program ini adalah Masjid Al Muharram,di Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY. 

Jadi, sambung Gus Falah, program energi Ganjar itu sudah diterapkan oleh ormas-ormas Islam melalui Sedekah Energi. 

Gus Falah pun mengungkapkan, ketika memimpin Provinsi Jawa Tengah, Ganjar pun sudah mengembangkan energi surya sebagai pengganti energi fosil. 

Baca: Ini 3 Strategi Jitu Ganjar Untuk Majukan Ekonomi RI Lewat UMKM

"Selama mas Ganjar memimpin, Pemprov Jawa Tengah melalui Dinas ESDM memasang pembangkit listrik tenaga surya di setiap kantor perangkat daerah, DPRD dan beberapa lembaga pendidikan, termasuk pondok pesantren. Jadi, pengembangan energi surya sejatinya sudah dilaksanakan beliau, bukan program utopis," tegas Ketua Tanfidziyah PBNU itu. 

Sebelumnya, Ganjar Pranowo menyebut transisi energi menjadi salah satu prioritasnya jika terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia. Untuk melakukannya, Ganjar akan meningkatkan bauran energi baru terbarukan dari 13,4% menjadi 31,4% di 2034. Dan energi surya menjadi energi bersih yang akan dikembangkan pertama kali dalam transisi energi.

Quote