Jakarta, Gesuri.id – Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, menekankan pentingnya kolaborasi semua elemen masyarakat dalam mendukung program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menurunkan angka stunting.
Ia menilai, upaya Pemkab tidak bisa dilakukan secara mandiri tanpa dukungan pihak-pihak terkait.
“Untuk menurunkan angka stunting di Katingan, Pemkab Katingan tentu tidak bisa bekerja sendiri,” kata Marwan Susanto, Rabu (28/5).
Marwan menyebut, keberhasilan program penurunan stunting sangat ditentukan oleh kerja sama yang solid dan partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat, termasuk instansi pemerintah, swasta, dan tokoh masyarakat.
“Namun kata Marwan. Perlu dukungan dari semua pihak. Sehingga apa yang menjadi target maupun program yang telah ditetapkan bisa berjalan dengan maksimal,” lanjut politisi PDI Perjuangan tersebut.
Ia juga mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Pemkab Katingan dalam beberapa tahun terakhir, khususnya melalui tim khusus yang telah dibentuk untuk menangani isu stunting.
“Sejak beberapa tahun terakhir, kita tahu Pemkab Katingan melalui tim yang telah dibentuk telah bekerja untuk menurunkan angka stunting di Katingan. Kita tentu sangat mengapresiasi hal ini,” ucapnya.
Menurutnya, realisasi target penurunan stunting kini bergantung pada keseriusan semua pihak dalam menjalankan peran masing-masing, termasuk dalam menyosialisasikan pencegahan stunting kepada masyarakat.
“Untuk mewujudkan target yang telah ditetapkan dalam program penurunan angka stunting ini tinggal keseriusan semua pihak. Untuk bergerak dan menyosialisasikan kepada masyarakat dalam hal antisipasi stunting itu sendiri,” jelasnya.
Marwan berharap, program-program yang telah disusun Pemkab Katingan terbukti efektif dan dapat mendukung target nasional dalam menurunkan angka stunting di berbagai daerah.
“Semoga dengan program yang telah disusun selama ini oleh Pemkab Katingan, efektif untuk penurunan angka stunting. Ini juga bagian program nasional. Agar semua daerah mampu menurunkan stunting di daerahnya masing-masing,” pungkasnya.