Ikuti Kami

Yudea Minta PLN Nyalakan Listrik 24 Jam di Katingan

Masyarakat Katingan Kuala, khusus di Desa Pegatan masih krisis listrik. Ini karena pasokan listrik PLN dibatasi.

Yudea Minta PLN Nyalakan Listrik 24 Jam di Katingan
Anggota DPRD Katingan Yudea Pratidina

Katingan, Gesuri.id – Anggota DPRD Katingan Fraksi PDI-Perjuangan Yudea Pratidina menyoroti persoalan listrik PLN di Desa Pegatan, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah. Pasokan listrik di Desa Pegatan Kecamatan Katingan Hilir, dibatasi tidak sampai 24 jam.

Baca : Deddy Pastikan Listrik Segera Masuk di 6 Desa di Peso Hilir

“Dari hasil Musrenbang kemarin, masyarakat Katingan Kuala, khusus di Pegatan masih krisis listrik. Karena pasokan listrik PLN dibatasi, tidak sampai 24 jam. Atas dasar itulah mereka meminta kepada pihak PLN agar menyalakan listrik siang malam atau 24 jam,” ucapnya, Senin (21/2).

Saat ini, pelanggan listrik PLN di Pagatan Kecamatan Katingan Kuala sudah banyak. Ini memungkinkan di nyalakan listrik siang malam. Sebab, selama ini, hanya malam saja, dan telah disampaikan saat musrenbang kemarin.

Kami minta PLN Rayon Sampit, agar segera merealisasikan sesuai janji PLN kepada masyarakat setempat nyala listrik 24 jam,” tutur Yudea.

Sementara itu, pasokan listrik PLN telah nyalah siang malam di Kecamatan Mendawai. Oleh karena itu, masyarakat juga meminta agar jaringan listrik di Katingan I dan Katingan II, diteruskan sampai di Desa Singam Raya dan Selat Baning yang belum terjangkau aliran listrik PLN.

Baca : Adriana Pertanyakan Prosedur Penempatan Gardu Listrik PLN

“Kami berharap PLN Rayon Sampit, segera menindaklanjuti keinginan masyarakat Pagatan ini,” ujar Yudea.

Terkait jalan darat dari Kereng Pekahi – Tewang Kampung, kata dia, tetap di kerjakan. Saat ini, itu masih dalam tahap pengerjaan. “Tahun ini masuk dana DAK reguler pusat sebesar Rp. 17 miliar guna mengerjakan jalan ke arah selatan Katingan ini,” ucapnya. (Kaltengekspres.com)

Quote