Ikuti Kami

Ini Arti Lomba Tujuh Belasan Bagi Djarot

Djarot menilai setiap lomba dalam perayaan HUT ke-73 memiliki makna tersendiri.

Ini Arti Lomba Tujuh Belasan Bagi Djarot
Ketua DPP PDI Perjuangan bidang keanggotaan dan organisasi Djarot Syaiful Hidayat saat menonton perlombaan HUT ke-73 RI di kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (17/8). Foto: Gesuri.id/ Elva Nurrul Prastiwi

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan bidang keanggotaan dan organisasi Djarot Syaiful Hidayat, hadir dalam acara lomba tujuh belas agustusan yang diselanggarakan DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (17/8).

Kedatangan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sontak membuat warga mengerumuninya. Pasalnya, pihak panitia tidak memberi tahu kalau pria yang belakangan ini lebih banyak berkegiatan di Sumatera Utara itu akan ikut memeriahkan acara perlombaan.

Baca: KIK Gelar Rapat Sebelum Pembukaan Asian Games

Djarot lantas bergabung dengan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menjadi juri dan supporter bagi para warga yang sedang berlomba.

Di samping itu, Djarot memiliki arti tersendiri soal peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang selalu dirayakan dalam bentuk lomba. Baginya, hal itu merupakan suatu bentuk rasa syukur yang diwujudkan dalam kegembiaraan.

Dalam hal ini, DPP PDI Perjuangan memfasilitasi warga untuk merayakan dan memaknai Hari Kemerdekaan Indonesia dalam bentuk lomba.

"PDI Perjuangan, dalam hal ini, memberikan ruang kepada warga untuk memaknai Hari Kemerdekaan," ujar Djarot.

Tetapi Djarot menekankan bahwa di balik hingar bingar kegiatan lomba tersebut terdapat makna yang mencerminkan semangat kemerdekaan Indonesia. 

Baca: Hasto: Saatnya Berani Letakan Nasib Bangsa Di Tangan Sendiri

"Setiap lomba ini memiliki makna, apa maknanya? Gotong royong," tegas Djarot.

Bagi Djarot esensi dari setiap lomba tersebut adalah kebersamaan dan gotong royong.

"Jadi ingat ya, kebersamaan dan gotong royong," ujar Djarot kepada Gesuri.id sebelum meninggalkan lokasi.

Quote