Ikuti Kami

Mat Al Amin Ingatkan Kader Banteng Jangan Lupakan Kudatuli

Al Amin: Tragedi Kudatuli adalah tonggak sejarah perjalanan partai kita ini, kita merebutnya dengan perjuangan, darah dan air mata.

Mat Al Amin Ingatkan Kader Banteng Jangan Lupakan Kudatuli
Sesepuh Kader PDI Perjuangan Lampung, H. Mat Al Amin Kraying, SH mengingatkan agar semua kader PDI Perjuangan jangan pernah melupakan Peristiwa 27 Juli 1996 alias Kudatuli. (Foto: Istimewa)

Lampung, Gesuri.id - Sesepuh Kader PDI Perjuangan Lampung, H. Mat Al Amin Kraying, SH mengingatkan agar semua kader PDI Perjuangan jangan pernah melupakan Peristiwa 27 Juli 1996 alias Kudatuli.

Baca: Bunda Eva Hadiri Peringatan Kudatuli Bersama Para Sesepuh

Itu dikatakannya saat barisan sesepuh dan kader PDI Perjuangan Lampung menggelar acara tabur bunga dalam memperingati 24 tahun tragedi Kudatuli (Kerusuhan Dua Puluh Tujuh Juli) atau Peristiwa Sabtu Kelabu. 


 
Acara yang dihadiri oleh para tokoh juga calon kepala daerah dari PDI Perjuangan diprakarsai oleh sesepuh dan kader militan yang dilaksanakan di aula DPC PDI Perjuangan Bandar Lampung.

"Tragedi Kudatuli adalah tonggak sejarah perjalanan partai kita ini, kita merebutnya dengan perjuangan, darah dan air mata. Saya minta semua kader jangan pernah lupakan sejarah dan jadikan ini sebagai pembakar semangat bagi kita untuk terus berjuang bersama rakyat demi terwujudnya Indonesia Raya," ujar Al Amin.

Hal yang mengharukan terjadi saat H. Tarmuji selaku ketua panitia acara ini menyampaikan kalimat sambutan sambil terisak berlinang air mata. Sebab, peringatan 24 tahun tragedi kudatuli ini mengingatkannya atas peristiwa kelabu dalam mempertahankan Kantor DPP PDI dari serbuan masa pendukung PDI Soerjadi.

Dalam sambutannya Tarmuji menceritakan sejarah bagaimana dulu PDI dikuyo-kuyo.

"Sekarang ini banyak kader kader baru yang tinggal hanya menikmati saja tidak pernah merasakan perihnya perjuangan membela partai," ungkap Tarmuji.

Dalam acara ini juga dibacakan naskah deklarasi yang pointnya adalah bahwa barisan kader militan PDI Perjuangan Lampung wajib membumikan Pancasila, mendukung penuh kepemimpinan Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan, mendukung penuh kepemimpinan Ir. H. Joko Widodo sebagai Presiden RI dan KH. Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden RI, mendukung penuh kader terbaik PDI Perjuangan untuk maju sebagai calon Kepala daerah baik Bupati maupun Walikota.

Hj. Eva Dwiana yang hadir pula dalam acara ini menyampaikan mohon bimbingan dan arahan dari para sesepuh sekaligus mohon doa atas pencalonannya sebagai Calon Walikota Bandar Lampung dari PDI Perjuangan.

Baca: Asvi Warman: Kudatuli, Orba Soeharto, Menlu AS, Hingga SBY 

Para sesepuh yang hadir mewakili wilayahnya masing masing meminta kepada panitia agar lebih sering menggelar acara acara yang bisa dijadikan ajang menyambung silaturahmi antar sesama kader PDI Perjuangan karena selama ini mereka merasa para sesepuh mulai ditinggalkan dan dilupakan padahal mereka ini adalah pelaku sejarah juga pahlawan partai yang berjuang demi tegak dan besarnya PDI Perjuangan di Lampung.

Quote