Ikuti Kami

Sindiran Surya Soal Partai Pancasilais Terlalu Emosional

Surya mengaitkannya dengan nilai-nilai Pancasila dan menyebut soal partai yang paling Pancasilais.

Sindiran Surya Soal Partai Pancasilais Terlalu Emosional
Politisi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira.

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira menilai curhatan Ketua Umum NasDem Surya Paloh tentang adanya pihak yang mencurigai makna di balik rangkulan eratnya terhadap Presiden PKS Sohibul Iman sebagai ucapan yang terlalu emosional.

Sebab, Surya Paloh mengaitkannya dengan nilai-nilai Pancasila dan menyebut soal partai yang paling Pancasilais.

Baca: Soal Megawati & Surya Paloh, Ruhut: Ibu Punya Indra Keenam

"Ini berawal dari 'sindiran' Pak Jokowi soal kemesraan pelukan antara Pak SP (Surya Paloh) Ketum NasDem dan SI (Sohibul Iman), Ketum PKS, yang mungkin lebih pada ekspresi kedekatan perkawanan antar-elite, yang kemudian ditafsirkan berbagai pihak dengan berbagai interpretasi, terutama mengarah ke 2024. Reaksi SP terhadap sindiran Presiden pun menurut saya terlalu emosional, membawa diskursus seolah persoalan 'pelukan' ini masuk dalam wilayah ideologis partai-partai pendukung Jokowi-Ma'ruf," ujar Andreas, Sabtu (9/11).

Dia mengatakan Jokowi mengomentari rangkulan Paloh dengan Sohibul dalam kapasitasnya sebagai presiden. Menurut Andreas, Jokowi berharap, seusai pembentukan kabinet, partai pendukungnya tetap solid meski ada yang menganggap komposisi kabinet tak sesuai dengan harapan.

"Jokowi mengomentari rangkulan SP dan SI dalam kapasitasnya sebagai presiden tentunya berharap banyak, setelah pembentukan kabinet, meskipun tentu tidak memenuhi harapan semua partai pendukung, tetapi pemerintahan tetap solid. Sehingga, meskipun hubungan antar-elite partai dinamis, soliditas koalisi tetap terjaga," ucapnya.

Andreas juga mengatakan tak ada satu partai pun yang menilai rangkulan Paloh ke Sohibul sebagai manifestasi ideologis. Andreas mengaakan semua partai memahami dinamika antar-elite parpol saat ini, yang lebih kepada hubungan pertemanan.

"Membangun pertemanan sebagai basis kesepahaman kerja sama politik sehingga, menurut saya, tuduhan SP soal partai Pancasilais pun menjadi terlalu emosional dan sama sekali tidak bermakna ideologis," tuturnya.

Baca: Eriko Tegaskan Hubungan Megawati-Surya Paloh Sangat Baik

Seperti diketahui, Paloh berbicara tentang kecurigaan pihak tertentu terkait rangkulan politik antara dirinya dengan Sohibul Iman. Kecurigaan tersebut Paloh kaitkan dengan Pancasila.

Bahkan Paloh mengatakan, meski Indonesia menganut nilai Pancasila, namun ada partai yang mengaku-ngaku paling Pancasilais dan nasionalis.

Quote