Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik Puan Maharani mengatakan, kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggratiskan tarif tol jembatan Suramadu murni untuk meningkatkan perekonomian di Pulau Madura.
"Yang pasti harus diingat adalah bagaimana kemudian Madura itu bisa memperoleh kesejahteraan seperti provinsi-provinsi lainnya dan bagaimana kemudian masyarakat Madura bisa lebih dekat dengan Surabaya," kata Puan di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (28/10).
Baca: Eva ke Oposisi: Kebijakan Jokowi Pro-Rakyat Wajib Didukung
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) itu memaparkan kebijakan tersebut telah melalui proses penghitungan yang matang.
Sebelumnya, Jokowi telah menggratiskan retribusi tol Suramadu pada Sabtu (27/10). Jokowi berharap dengan digratiskannya tol itu dapat mendongkrak sektor turis, properti, dan investasi di Pulau Madura.
Terkait hal tersebut, politisi PDI Perjuangan itu pun membantah jika kebijakan Jokowi dikaitkan dengan nuansa politik jelang Pilpres 2019.
"Kalau buat saya tidak terkait politis, tapi kedepannya kita bisa mengutamakan perekonomian yang ada di Madura," paparnya.
Baca: Ara: Tol Suramadu Gratis Karena Bermanfaat Bagi Rakyat
Puan berharap dengan adanya kebijakan ini, nantinya perekonomian di Madura betul-betul bergerak serta membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya.
Untuk diketahui, sebelumnya, sekali melintas di Tol Suramadu, warga diwajibkan membayar Rp15.000.