Manado, Gesuri.id - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey optimistis beroperasinya laboratorium COVID-19 di daerah ini dapat mempercepat diagnosa pasien yang dirawat.
“Ya mudah-mudahan dengan beroperasinya laboratorium milik Pemerintah Pusat di Sulut ini pada minggu depan, kita dapat mendeteksi lebih awal jumlah pasien COVID-19,” ucap Gubernur Olly di Manado, baru-baru ini.
Gubernur Sulut ke- 13 itu juga berharap laboratorium 'real time' Polymerase Chain Reaction Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL) Mapanget, Kota Manado jumlah pasien terkonfirmasi positif yang sembuh akan terus meningkat.
Laboratorium PCR ini diharapkan dapat meningkatkan kecepatan diagnosa dan penentuan status pasien dalam pengawasan (PDP) di Sulut.
"Dari hasil itu tenaga medis dapat segera memberikan penanganan yang tepat bagi PDP, baik yang meninggal maupun yang membutuhkan pengobatan lebih lanjut," katanya.
Gubernur menambahkan, ketika beroperasi pemeriksaan sampel di laboratorium BTKLPP, hasilnya akan jauh lebih cepat dari sebelumnya yang dilakukan di Jakarta dan Makassar.
Dia mencontohkan, saat ini sudah hampir sebanyak 200 sampel yang dikirimkan ke Jakarta dan Makassar untuk diperiksa di laboratorium.
Hanya saja, yang telah ada hasil swabnya sebanyak 72 sampel, sehingga masih terdapat 100 lebih sampel yang belum ada hasilnya.
Hingga hari ini, jumlah pasien terkonfirmasi positif 45 kasus, PDP 74 orang, dan ODP 153 orang.
Dari 45 kasus terkonfirmasi positif tersebut, pasien yang sementara dirawat 27 orang, pasien sembuh 14 pasien, empat orang meninggal.