Ikuti Kami

Mukhlis Basri Minta Pemprov Lampung Beri Penjelasan Yang Tepat

Menurut mantan Bupati Lampung Barat dua periode ini, semua kepala daerah ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakatnya.

Mukhlis Basri Minta Pemprov Lampung Beri Penjelasan Yang Tepat
Anggota Komisi I DPR RI, Mukhlis Basri.

Lampung, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, Mukhlis Basri angkat bicara akan kejadian viral yang sepekan ini soal infrastruktur di Lampung, pemerintah pusat juga ikut memantau hal tersebut.

"Pemerintah provinsi dalam hal ini Kadiskominfo harus responsif, jelaskan pembangunan jalan mana saja yang sudah dibangun. Sehingga masyarakat juga tahu yang sudah dibangun oleh Pemprov Lampung. Sisi baiknya dengan adanya isu viral ini pemerintah pusat juga ikut memberikan perhatian. Karena mustahil pembangunan bisa berjalan baik jika tidak didukung pemerintah pusat," kata Mukhlis saat berbuka puasa bersama dengan awak media di Lampung, Jumat (14/4).

Menurut mantan Bupati Lampung Barat dua periode ini, semua kepala daerah ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakatnya.

Baca: Mukhlis Prihatin Aparat Pekon di Pesisir Barat Belum Terima Gaji

"Yakinlah semua kepala daerah itu ingin yang terbaik untuk daerahnya. Hanya saja keterbatasan anggaran membuat tidak semua bisa langsung diperbaiki," ujarnya.

Menurut dia beberapa infrastruktur yang di kritik juga ada yang berada di Lampung Barat. Hal ini harus dijelaskan, posisi jalan rusak dan kewenangannya seperti apa.

"Infrastruktur yang didata itu desa terpencil di dalam, jalan ada desa, kabupaten, provinsi dan nasional. Kalau jalan yang hutan lindung, harus ditingkatkan beton aspal harus ada izinnya, tidak semua kewenangan gubernur, kepala daerah, ada juga kewenangan desa. Tapi kalau daerah register juga tidak bisa karena harus melalui proses perizinan tadi, seperti desa di kawasan register di Lambar," paparnya.

Politisi PDI Perjuangan itu juga mengatakan saat ini ada program Pak Presiden Jokowi bahwa ada program inpres, dimana program ini adalah khusus untuk menjangkau yang tidak terjangkau oleh pemerintah daerah ataupun kabupaten/kota.

"Inpres itu program yang baik dan ini sudah mulai di tahun ini. Selain itu juga Pak Jokowi membuat program dana desa karena untuk membangun dari desa dan daerah," kata dia.

Mukhlis Basri meminta supaya tidak baperan ketika pemerintah dikritik oleh masyarakatnya.

"Memang kritikan itu saat ini viral yang oleh mahasiswa Lampung di Australia itu. Ada yang kurang pas dengan bahasanya. Dan jika soal kritik itu sebenarnya baik untuk Lampung sendiri, tapi jangan baperan," pintanya.

Baca: Ono Perkenalkan Varietas Padi Unggul Asli Indramayu ke Kementan

Maka dari itu, supaya tidak terus menerus informasi itu liar, Kominfo harus berani menjelaskan kepada publik.

Dalam acara buka bersama ini hadir pula anggota DPRD Lampung Lesty Putri Utami. Lesty merupakan putri Mukhlis Basri. Dalam kesempatan ini ia berharap hubungan yang baik dengan media.

"Dalam kesempatan ini di hari ke 23 puasa saya mengucapkan minal aidzin wal Faidzin, mohon maaf lahir batin. Semoga hubungan baik dengan rekan-rekan media yang sudah terjalin selama ini bisa terus berlanjut," tandasnya.

Sebagai politisi ia mengaku tidak lepas dari peran media. "Media membutuhkan informasi, berita, dan saya juga tidak bisa begini tanpa peran media," pungkasnya.

Quote