Ikuti Kami

Puan: Negara & Swasta Wajib Penuhi Layanan Air Bersih Rakyat

Puan; Tidak dipungkiri bahwa investasi dan kontribusi sektor swasta sangat penting.

Puan: Negara & Swasta Wajib Penuhi Layanan Air Bersih Rakyat
Ketua DPR RI Puan Maharani.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, penyediaan layanan air bersih merupakan tanggung jawab negara dan memastikan bahwa air bersih bisa diakses, mudah terjangkau, dan tersedia bagi semua lapisan masyarakat.

Baca: Puan: Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Sebuah Kebanggaan

“Namun demikian, tidak dipungkiri bahwa investasi dan kontribusi sektor swasta sangat penting,” ujar Puan seperti dalam keterangan tertulis yang dikutip dari laman dpr.go.id, Senin (20/2/2023).

Hal tersebut ia sampaikan saat memimpin Delegasi DPR RI dalam forum Parliamentary Hearing di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat (AS) pada Senin (13/2/2023) sampai Selasa (14/2/2023).

Kegiatan yang dihadiri segenap parlemen dari seluruh negara anggota PBB dan Inter-Parliamentary Union membahas tema “Water for People and the Planet: Stop the Waste, Change the Game, Invest in the Future”.

Dalam kesempatan tersebut, Puan mengungkapkan, penyediaan layanan air bersih dan sanitasi merupakan bagian dari pemenuhan hak asasi manusia (HAM). “Oleh karena itu, kerja sama global untuk mempercepat pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) bidang air bersih dan sanitasi sangat krusial (dilakukan), terutama bagi negara-negara berkembang,” jelasnya.

Kerja sama tersebut, lanjut dia, bisa diwujudkan melalui transfer teknologi, dukungan investasi, serta peningkatan kapasitas tata kelola. Menurut Puan, kerja sama itu penting untuk menyediakan layanan air bersih yang komprehensif.

Baca: Elektoral Tertinggi, Gerakan Kolektif Menangkan Pemilu 2024

Meski penting, sebut dia, anggaran negara hanya mampu meliputi sekitar 30 persen dari kebutuhan finansial untuk membangun infrastruktur air bersih dan sanitasi.

"Oleh karena itu, kami sangat membuka peluang investasi dan keterlibatan sektor swasta," imbuhnya.

Quote