Ikuti Kami

Vinsen Dorong Pemkab Ende Segera Isi Pimpinan OPD

Vinsen menekankan pentingnya langkah strategis untuk mengisi kekosongan jabatan akibat pensiun atau pengunduran diri pejabat.

Vinsen Dorong Pemkab Ende Segera Isi Pimpinan OPD
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Ende Vinsen Sangu.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Ende Vinsen Sangu dorong pengisian pimpinan OPD yang kosong demi kelancaran pemerintahan.

Vinsen menekankan pentingnya langkah strategis untuk mengisi kekosongan jabatan akibat pensiun atau pengunduran diri pejabat. Ia menyebut keberlangsungan fungsi OPD bergantung pada kehadiran pimpinan definitif.

Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati

“Sudah saatnya bupati membentuk tim seleksi dan segera mengisi posisi pimpinan yang kosong agar pelayanan publik tidak terganggu,” ujar Vinsen. Menurutnya, kekosongan jabatan berisiko menghambat layanan yang berdampak langsung kepada masyarakat.

Ia mencontohkan Dinas Kesehatan Ende yang belum memiliki kepala dinas sejak pejabat sebelumnya mengundurkan diri untuk melanjutkan pendidikan. Vinsen meminta agar segera ditunjuk Plt baru dan disiapkan proses seleksi jabatan secara resmi.

“Dinas kesehatan ini sektor strategis yang berkaitan langsung dengan pelayanan publik, jangan sampai terlalu lama tanpa pemimpin,” ujarnya. Ia mengingatkan pentingnya penanganan cepat pada sektor-sektor vital dalam birokrasi daerah.

Selain Dinas Kesehatan, Vinsen menyebut ada sejumlah OPD lain yang kosong sejak masa Bupati Djafar hingga Pj. Bupati sebelumnya. Kondisi ini, katanya, berdampak pada stabilitas dan efektivitas kerja pemerintahan daerah.

“Kita tidak ingin pelayanan ke rakyat terganggu hanya karena kekosongan pimpinan OPD,” ujar Vinsen. Ia mendesak agar seleksi dan pelantikan pimpinan OPD dijadikan agenda prioritas oleh bupati dan wakil bupati.

Baca: Ganjar Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah

Vinsen optimistis dengan langkah cepat dan seleksi profesional, pemerintahan Kabupaten Ende akan berjalan lebih baik. Ia berharap pemerintah menunjukkan komitmen reformasi birokrasi dengan menempatkan sosok yang tepat dan bertanggung jawab.

“Rakyat menunggu aksi nyata dari pemerintah, dan pengisian jabatan strategis ini adalah salah satu wujudnya,” kata Vinsen.

Quote