Jakarta, Gesuri.id - Front Marhaenis Yogyakarta menyampaikan pernyataan Herry Kezer selaku koordinator Milisi Jokowi yang mencabut dukungan dari Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto adalah hal yang absurd.
"Pernyataan Sdr. Herry Kezer yang mencabut dukungan terhadap Ganjar Pranowo dan mengalihkan dukungan kepada Prabowo Subianto adalah absurd !, Sebab Sdr. Herry Kezer belum pernah menyatakan dukungannya kepada Ganjar Pranowo, baik secara pribadi maupun sebagai anggota ormas Pemuda Demokrat Indonesia." dalam keterangan pers, Front Marhaenis Yogyakarta yang diterima Gesuri.id, Minggu (14/1).
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
"Semestinya Sdr. Herry Kezer secara jantan cukup mencantumkan Pemuda Demokrat Indonesia (organisasi tempatnya bernaung ) sebagai pendukung Milisi Jokowi Yogyakarta, tidak perlu mencatut nama organ
lain seperti GSNI, GMNI maupun Pemuda Marhaenis dalam melakukan transaksi politik dan jual beli kepentingan dengan pihak ketiga, Sebab dalam kenyataannya semua itu tidak benar sama sekali." Sambung keterangan pers tersebut.
Marhaenisme mengajarkan Sosio Demokrasi, Demokrasi yang beradab, berbudaya berdasarkan nilai2 kemanusiaan, persatuan dan keadilan, Sehingga Etika dalam berpolitik tetap harus dipegang teguh. Jangan mengerdilkan etika politik dengan kata-kata "ndhas mu !!!".
"Bagi kami Front Marhaenis Yogyakarta, Pilpres bukanlah sekedar mencari sosok pemimpin, Tetapi pemimpin Marhaenis yang mau dan mampu melaksanakan ajaran Marhaenisme, khususnya dalam memperjuangkan nasib kaum Marhaen."
"Pernyataan bahwa “Ganjar Pranowo terprovokasi oleh Anies Baswedan sehingga ikut mendiskreditkan pemerintah Jokowi” adalah tidak benar !."
Baca: Ganjar-Mahfud Bersilaturahmi ke Kantor KWI
"Bahwa secara terang benderang bahwa pemerintah Jokowi telah berusaha dengan segala cara, termasuk melanggar konstitusi, melakukan Nepotisme, untuk mempertahankan / melanggengkan kekuasaannya, Sehingga sangatlah wajar apabila saat ini Pemerintah Jokowi menjadi Musuh Bersama Demokrasi, bahkan musuh bersama rakyat."
"Bahwa Sampai detik ini, kami Alumni GSNI, Alumni GMNI, Eksponen GPM '82 yang tergabung dalam Front Marhaenis Yogyakarta, tetap dan tidak pernah berubah dalam mendukung pasangan Ganjar Pranowo."
"Mahfud MD sebagai representasi kaum Marhaenis, dalam Pemilihan Presiden tahun 2024." Tegas keterangan pers tersebut.