Jakarta, Gesuri.id - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Dukung Ganjar Pranowo Presiden RI ke-8 (DGP8) Jawa Barat Drs. H. Eka Santosa masuk dalam jajaran Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Pranowo - Mahfud dari unsur non-partai.
Hal ini diketahui setelah Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud melaksanakan Rapat Konsolidasi TPD Ganjar-Mahfud di Hotel Sari Pacific, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11) malam.
"Saya dalam kapasitas non-partai, tadi ada penyerahan SK dari TPN Pusat langsung dari Pak Hasto (Kristyanto) ke setiap TPD," ungkapnya saat dihubungi.
Diungkap Eka, konsolidasi dan pengesahan TPD Ganjar-Mahfud kemarin malam dihadiri para ketua partai pengusung dan pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Jawa Barat.
TPD Ganjar - Mahfud Jabar sendiri terdiri dari Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar Ono Surono, Ketua DPW PPP Jabar Pepep Saeful Hidayat, Ketua DPW Perindo Jabar Umar Sanusi, Ketua DPD Hanura Jabar Dian Rahadian, dan Eka Santosa (non-partai).
"Kami tadi hadir atas undangan Tim Pemenangan Daerah Jawa Barat. Kalau saya hadir dalam kapasitas sebagai pihak yang non-partai. Dan yang hadir dari Jabar tidak hanya saya sendiri tapi bersama Ketua DPD PDI Perjuangan Pak Ono Surono, Ketua DPW PPP Pak Pepep Saeful Hidayat, Ketua DPD Hanura Pak Dian Rahadian, dan Ketua DPW Perindo Pak Umar Sanusi," terangnya.
Soal agenda yang dibahas pada malam hari kemarin, Eka mengungkapkan salah satunya pemberian arahan menghadapi manuver Pemilu 2024 termasuk memberikan semangat pada seluruh TPD yang hadir dalam rapat konsolidasi TPD Ganjar-Mahfud.
"Ya memberikan motivasi dan arah perjuangan dalam kondisi menghadapi berbagai manuver kita tidak takut karena ada Pak Mahfud, tidak gentar karena ada Pak Ganjar," ungkapnya.
"Dan lebih mengemuka juga hal-hal yang berkaitan dengan bukan hanya sekadar tukar pikiran untuk memenangkan, mengantarkan seorang presiden atau soal kekuasaan. Tadi juga diberikan sebuah pembekalan lebih kepada bahwa ini merupakan perjalanan konstitusi dan masalah demokrasi," sambungnya.
Bagi Eka lambang yang melekat dalam pasangan calon Ganjar-Mahfud bukan hanya mencerminkan komitmen bersama, tapi komitmen menegakkan demokrasi tanpa ada keraguan.
"Kita tidak gentar sedikit pun menghadapi berbagai tekanan, intimidasi atau apa yang digambarkan selama ini," tegasnya.
Sebagai bagian dari TPD Ganjar-Mahfud, Eka berkomitmen menyumbangkan suara sebanyak-banyaknya bagi pasangan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
Target TPD Ganjar-Mahfud Jabar sekitar 17 juta suara atau 54% dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT)di Jabar yang berjumlah sekitar 35,7 juta DPT.
"Target nasional di 54 persen kalau kita arahkan ke Jawa Barat dari DPT yang 35,7 artinya di angka 17 juta. Jadi untuk kemenangan itu harus satu putaran di 54 persen artinya 54 persen dari DPT 35,7 kalau acuannya berarti 17 jutaan," katanya.
Sedangkan dari DPW DGP8, Eka menargetkan bisa menyumbang 3 juta - 5 juta suara untuk pasangan Ganjar-Mahfud.
"Kita dalam konteks pencapaian tadi salah satu relawan yang saya bina DGP8 menargetkan 3 juta sampai 5 juta. Kalau 3 juta memang kita sudah punya komunitas binaan yang selama ini sebetulnya kita bina tidak hanya dalam kapasitas saya sebagai ketua relawan DGP8 tapi memang komunitas yang tersebar di Jawa Barat," pungkasnya.