Ikuti Kami

Megawati Perintahkan DPD DKI Jakarta Buka Dapur Umum

Pembukaan dapur umum dimaksudkan untuk membantu menyediakan makanan sehat untuk dibagikan kepada korban banjir di Jakarta dan sekitarnya.

Megawati Perintahkan DPD DKI Jakarta Buka Dapur Umum
DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta mulai membuka dapur umum untuk untuk membantu menyediakan makanan sehat untuk dibagikan kepada korban banjir di Jakarta dan sekitarnya di Jakarta, Selasa (25/2).

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memerintahkan DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta membuka dapur umum di semua wilayah DKI Jakarta.

Pembukaan dapur umum dimaksudkan untuk membantu menyediakan makanan sehat untuk dibagikan kepada korban banjir di Jakarta dan sekitarnya.

Baca: Banjir Jakarta, Anies Dinilai Malu Gunakan Cara Ahok

Pusat dapur umum yang dibuka bersama Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan dipusatkan di Kantor DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, di Tebet Jakarta Selatan.

Dapur umum PDI Perjuangan juga dibuka di Pademangan Barat, Jakarta Utara; Kemayoran, Jakarta Pusat dan lokasi lainnya. 

Sejak Selasa (25/2) pagi, pengurus, kader, serta simpatisan PDI Perjuangan sudah bergotong royong menyiapkan kebutuhan dapur umum. 

"Perintah Ibu Megawati untuk membuka dapur umum sejalan dengan napas PDI Perjuangan dalam semangat kerakyatan. Bergotong royong membantu rakyat yang kesusahan," kata Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Ady Widjaja, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/2).

Bahan makanan yang diolah di dapur umum PDI Perjuangan semuanya berasal dari sumbangan pengurus, kader, serta simpatisan PDI Perjuangan.

Makanan yang disalurkan pada korban banjir di Jakarta di antaranya nasi putih, telur ceplok, olahan mi, tumis sayur, aneka kue serta minuman hangat.

Selain membantu warga korban banjir mendapat makanan, tim Baguna PDI Perjuangan juga membantu proses evakuasi korban banjir ke kantor-kantor Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan, ke rumah kader PDI Perjuangan, atau lokasi lain yang dianggap aman untuk mengungsi.

Baca: Banjir Jakarta, Kirana: Ini Karena Pengurus Kotanya Bodoh!

"Kami dapat merasakan kesusahan dan kesedihan warga korban banjir. Makanya kami berusaha membantu sekuat tenaga. Semoga banjir lekas surut dan tidak ada korban jiwa," ungkap Ady. 

Berdasarkan laporan Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, warga terdampak banjir hari ini mencapai 3.565 orang. Jumlah tersebut berasal dari 294 RW dengan ketinggian banjir maksimal 200 cm.

Quote