Ikuti Kami

Kawan Juang GP Kirimkan Bantuan ke Korban Banjir di Braga

Benny menuturkan selain di wilayah Braga, para relawan turut memantau kondisi para korban yang terkena bencana tanah longsor di Dago.

Kawan Juang GP Kirimkan Bantuan ke Korban Banjir di Braga
Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Jakarta, Gesuri.id - Relawan Ganjar-Mahfud yang tergabung dalam Kawan Juang GP mengirimkan paket bantuan berupa beras hingga baju untuk warga yang menjadi korban banjir di wilayah Braga, Bandung, Jawa Barat.

"Relawan mengirimkan bantuan berupa beras, minyak, susu dan baju-baju kepada korban. Kami memantau di lokasi dan turut membantu memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan," kata Koordinator Kawan Juang GP Benny Kurniadi di Jakarta, Jumat.

BaCaGanjar Pranowo Berpeluang Dapatkan Trah Gelar Wahyu Mataram

Benny menuturkan selain di wilayah Braga, para relawan turut memantau kondisi para korban yang terkena bencana tanah longsor di Dago, Bandung yang dalam pantauannya beberapa rumah mengalami kerusakan parah, sehingga relawan juga berupaya mempercepat pengiriman bantuan ke lokasi.

"Di sana juga beberapa rumah rusak parah. Kami masih memantau, bantuan akan dikirimkan juga ke sana secepatnya," kata Benny.

Sebelumnya, Pejabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyebut sedikitnya 857 jiwa terdampak banjir Bandung. Berdasarkan hasil identifikasi sementara, banjir menggenangi rumah yang dihuni 400 kepala keluarga.

Maka dari itu, ia mengimbau semua warga Bandung untuk selalu waspada terhadap potensi banjir susulan yang diprediksi akan datang akibat curah hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.

"Ada empat titik yang dilanda banjir, namun Kawasan Braga adalah yang paling besar terkena dampaknya," kata Bambang.

BaCa: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo

Bencana banjir menerjang sejumlah rumah yang terletak di Gang Apandi, Jalan Braga pada Kamis (11/1). Menurut kesaksian warga setempat, Aldi (31), banjir mulai menggenangi permukiman sejak pukul 16.30 WIB setelah hujan mengguyur daerah tersebut tanpa henti.

Rumah warga yang terendam air juga disebabkan oleh tanggul di Sungai Cikapundung, Bandung jebol, akibat debit air sungai yang amat tinggi.

Peristiwa itu telah dilaporkan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung.

Quote