Ikuti Kami

My Esti Bela Hak Pedagang di Benteng Vredeburg

Paguyuban Pedagang Asongan Yogyakarta (PPAY) yang kesulitan untuk bisa berjualan kembali di depan benteng Vredeburg.

My Esti Bela Hak Pedagang di Benteng Vredeburg
Anggota DPR RI dari Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), My Esti Wijayati menerima keluhan para pedagang asongan yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Asongan Yogyakarta (PPAY). (Foto: Istimewa)

Yogyakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), My Esti Wijayati menerima keluhan para pedagang asongan yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Asongan Yogyakarta (PPAY) yang kesulitan untuk bisa berjualan kembali di depan benteng Vredeburg, Jalan Malioboro, Yogyakarta.

Baca: Deddy Berjuang Lancarkan Pelayanan Penerbangan Kaltara 

Politikus PDI Perjuangan itu menegaskan para pedagang memiliki hak untuk berjualan demi penghidupan yang layak, apalagi di masa pandemi Covid-19 sekarang ini.

"Dalam situasi seperti sekarang ini, memutus mata pencaharian dengan menutup akses masuk ke halaman benteng, sungguh sangat tidak manusiawi," tegas Esti. 

Baca: PLN Diminta Penuhi Kebutuhan Listrik Kabupaten Bulungan

Esti mengungkapkan, hingga kini belum ada tempat pengganti bagi para pedagang. Mereka juga tidak diberi solusi, apalagi sekedar kompensasi.

Esti menegaskan, para pedagang asongan itu berjualan untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari hari dengan bekerja keras dan halal.

Dia pun mengingatkan bahwa tugas pemerintah adalah  memberikan lapangan pekerjaan kepada rakyatnya.

"Bukan mematikan lapangan pekerjaan yang sudah berjalan selama ini!" tegas Esti.

"Saya yakin Pak Hilmar Farid (Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud), akan mampu menyelesaikan ini dengan manusiawi," pungkas Anggota komisi X DPR RI itu.

Quote