Jakarta, Gesuri.id - Relawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Nelayan Pesisir (KNP) Lampung mengajak warga Desa Sebalang, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, untuk peduli lingkungan dengan menanam pohon mangrove di pantai Sebalang.
Koordinator Wilayah KNP Lampung Miftahul Lutvi mengatakan, kegiatan penanaman pohon mangrove ini sebagai bentuk KNP Lampung terhadap ekosistem yang ada di Desa Sebalang.
Baca: Ganjar Pranowo Berpeluang Dapatkan Trah Gelar Wahyu Mataram
“Bentuk kepedulian kami terhadap ekosistem laut, atau peduli lingkungan yang diimplementasikan dengan penanaman pohon mangrove bersama warga-warga di Desa Sebalang,” ujar Lutvi usai kegiatan penanaman pohon mangrove, Rabu (8/11/2023).
Tak hanya untuk menjaga ekosistem laut di Desa Sebalang, Lutvi menuturkan penanaman pohon mangrove sebagai upaya mencegah terjadinya abrasi di pantai yang ada di sana.
Adapun abrasi adalah suatu proses alam yang berupa pengikisan tanah di daerah pesisir pantai yang disebabkan oleh ombak dan arus laut yang sifatnya merusak.
“Jadi memang penanaman mangrove kami nilai sebagai bentuk solusi kongkrit untuk penanggulangan bencana tersebut seperti abrasi,” tuturnya.
Sementara itu, Fitriyansyah warga Desa Sebalang yang juga sebagai nelayan menyambut baik kegiatan penanaman pohon mangrove oleh KNP Lampung.
“Kalo menurut saya sebagai warga pesisir dan seorang nelayan alhamdulillah bagus menanam pohon mangrove untuk menahan abrasi laut pasang dan ombak besar,” ucap Fitriyansyah.
Lantaran kegiatannya sangat positif, Fitriyansyah berharap para relawan dari Ganjar Pranowo ini bisa terus membuat kegiatan yang bermanfaat bagi warga.
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
“Harapan saya jangan sampai di sini saja dan seterusnya dilanjutkan saja karena wilayahnya di pesisir,” kata Fitriyansyah.
Senada, Ida warga Desa Sebalang merasa senang karena bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan menanam pohon mangrove yang diselenggarakan oleh KNP Lampung.
“Senang banget karena kita bisa menanam pohon mangrove dan peduli dengan lingkungan. Semoga kegiatan ini jangan sampai di sini aja,” ucap Ida.