Jakarta, Gesuri.id - Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyebutkan program "Gelari Pelangi" atau Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi menjadi salah satu bentuk pemberdayaan keluarga untuk pembentukan karakter dan penguatan ekonomi.
"Perkembangan zaman yang semakin dinamis menuntut keluarga untuk memiliki peran lebih, tidak hanya sebagai tempat berlindung, tetapi juga menjadi pusat pembentukan karakter, pendidikan dan penguatan ekonomi mikro masyarakat," kata Danang saat membuka Lomba Jingle "Gelari Pelangi" Kabupaten Sleman Tahun 2025, Rabu.
Lomba yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman ini diikuti Kader PKK dari 17 kapanewon (kecamatan) di Sleman yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya pengembangan ekonomi dan pendidikan keluarga, serta implementasi nilai positif dari program "Gelari Pelangi".
Baca: Ganjar Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah
Menurut Wakil Bupati Sleman, Program "Gelari Pelangi" inilah yang menjadi salah satu bentuk pemberdayaan keluarga untuk menjawab tantangan tersebut.
"Lomba jingle ini merupakan salah satu bentuk edukasi dan motivasi masyarakat Sleman dalam mendukung terwujudnya peningkatan kualitas pendidikan dan ekonomi bagi keluarga Indonesia," katanya.
Menurut dia, melalui Lomba Jingle "Gelari Pelangi" Tingkat Kabupaten Tahun 2025 ini, kita diajak untuk mengemas pesan-pesan mulia terkait peningkatan pendidikan dan pengelolaan ekonomi keluarga dalam bentuk karya kreatif berupa jingle yang mudah diingat, enak didengar, dan sarat akan makna.
"Untuk itu, PKK Kabupaten Sleman menjadi salah satu mitra yang ikut berkontribusi menyukseskan program pemerintah daerah dalam hal pemberdayaan masyarakat. Melalui pelbagai pendekatan, TP PKK bergerak mendorong peningkatan kualitas SDM keluarga khususnya di Sleman," katanya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus dan kader PKK di Sleman yang selalu bersemangat dan dedikasi dalam menggerakkan berbagai program termasuk "Gelari Pelangi" PKK ini.
"Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, PKK dan seluruh elemen masyarakat, Sleman akan semakin maju dan kokoh menghadapi berbagai tantangan di masa depan," katanya.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sleman Parmilah Harda Kiswaya mengatakan bahwa "Gelari Pelangi" sejatinya adalah program TP PKK pusat, khususnya Pokja II yaitu Bidang Pendidikan dan Peningkatan Ekonomi Keluarga.
Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati
"Gerakan ini merupakan kegiatan terpadu TP PKK dari tingkat pusat hingga desa/kalurahan yang sinergis dengan program pemerintah pusat dan pemerintah daerah, serta pihak terkait lainnya, sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas SDM keluarga dari segi pendidikan dan ekonomi untuk mewujudkan keluarga sejahtera," katanya.
Ia mengatakan, implementasi keluarga sejahtera yang dimaksud terdiri dari gerakan gemar membaca, peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan keluarga, penguatan ekonomi keluarga melalui pemanfaatan potensi sumber daya yang dimiliki, pengembangan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK, dan pembentukan atau pengembangan koperasi PKK.
"Melalui penyelenggaraan Lomba Jingle 'Gelari Pelangi' TP PKK ini, diharapkan akan mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam mengembangkan potensi keluarga mereka, serta mendukung tercapainya tujuan Pembangunan daerah yang lebih baik," katanya.