Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi XI DPR RI Rio Alexander Jeremia Dondokambey mendorong pemerintah menjelaskan lebih lanjut soal transformasi ekonomi di 2025.
Sebab, Presiden Prabowo Subianto akan fokus pada mewujudkan kedaulatan pangan energi dan ekonomi dalam RAPBN 2026.
Baca: Emi Ungkap HUT ke-80 RI Jadi Momentum Tepat untuk Evaluasi
"Pemerintah hendaknya dapat menjelaskan lebih lanjut rencana transformasi akan dilaksanakan dan tahapannya," kata Rio saat membacakan pandangan umum fraksi-fraksi terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang APBN Tahun Anggaran 2026 di Rapat Paripurna ke-1 DPR Masa Sidang I Tahun 2025-2026.di Ruang Rapat Paripurna DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/8).
Anggota Fraksi PDI Perjuangan itu menyampaikan penjelasan tersebut dinilai diperlukan. Sehingga, akan terlihat dalam perubahan struktur ekonomi, sosial, ekosistem birokrasi, dan kemandirian rakyat.
Sementara itu, Rio juga menyoroti persentase pertumbuhan ekonomi 5,4 persen dan inflasi 2,5 persen. Dia menilai pemerintah perlu menjelaskan dampaknya pada peningkatan penghasilan rakyat.
Baca: Matindas Soroti Banyaknya Temuan PPATK pada Penyaluran Bansos
"Pemerintah perlu menjelaskan sumber pertumbuhan yang memberi nilai tambah dan dampaknya terhadap peningkatan penghasilan rakyat," ujar Rio.
Selain itu, pemerintah dinilai perlu menjaga stabilitas nilai tukar rupiah bersama otoritas moneter. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah terdampak defisit APBN.
"Agar tidak berdampak pada pelebaran defisit APBN pemerintah," ujar Rio.