Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) DPR RI tentang RUU Pertembakauan Hendrawan Soepratikno mendukung industri rokok kretek dalam negeri untuk bisa bersaing di pasar ekspor dunia.
“Kami ingin melihat bagaimana potensi untuk memanfaatkan peluang ekspor industri rokok kretek tanah air. Kami melihat, industri rokok kretek ini salah satu yang potensial untuk diekspor ke sejumlah negara karena mengedepankan local content,” kata Hendrawan.
Baca: Harga Cengkih Anjlog, Pemprov Panggil Perusahaan Rokok
Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, salah satu poin dalam draf RUU Pertembakauan yang sedang disiapkan, menyebutkan adanya insentif kepada pabrik yang memanfaatkan konten lokal lebih banyak akan membayar tingkat cukai yang lebih rendah.
“Kami sedang menyusun dalam salah satu draf RUU Pertembakauan untuk mendukung pabrik rokok yang lebih banyak menggunakan local content akan mendapat insentif berupa tingkat cukai yang lebih rendah. Meski draf nantinya akan masih dibahas lebih lanjut, pada prinsipnya semangat kami adalah jangan sampai industri rokok kretek ini dimatikan hanya karena regulasi yang tidak berpihak,” papar Hendrawan.