Ikuti Kami

Tak Minat Jadi Mendagri, Ganjar: Banyak PR di Jateng

Ganjar ingin mengurusi Jateng karena pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan.

Tak Minat Jadi Mendagri, Ganjar: Banyak PR di Jateng
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo.

Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo tidak berminat menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada kabinet kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatang.

Menurut Ganjar, dirinya ingin mengurusi Jateng karena pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan pada periode kedua pemerintahannya masih cukup banyak. 

Baca: Ini 3 Kader PDI Perjuangan Jadi Calon Kuat Menteri Jokowi

“Saya ngrampungi (menyelesaikan) di sini saja (Jateng), biar nanti di sana (Mendagri) diisi orang yang punya pengalaman dan orang-orang hebat,” katanya kepada wartawan di Semarang, Rabu (21/8), dilansir dari gatra.com.

Pernyataan Ganjar ini menanggapi munculnya selebaran yang ramai di media sosial (medsos) bertuliskan Risalah Rapat Pengangkatan Menteri Pembantu Presiden Dalam Kabinet Kerja Jilid II Periode 2019-2024.

Dalam selebaran itu berisi susunan nama-nama menteri Kabinet Kerja II pemerintahan Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin. Nama Gubernur Jateng tercantum menjadi Mendagri.

“Hanya selebaran saja. Mendagri adalah urusannya presiden. Saya ngurusi Jawa Tengah saja,” ujar Ganjar.

Ia mengaku akan fokus untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Jateng. Untuk jabatan menteri Kabinet Kerja jilid II biar diisi orang-orang yang lebih berpengalaman.

Baca: Ganjar Sebut Teknologi Bantu Pemerintah Selesaikan Masalah

“Kami ingin menerjemahkan di level daerah, supaya Pak Presiden memiliki kaki-kaki yang kuat untuk mengeksekusi pekerjaannya yang ada di daerah,” kata Ganjar.

Didesak bila nantinya ditugasi olah partainya, PDI Perjuangan untuk menjadi Mendagri , orang nomor satu di Jateng ini tidak berkomentar banyak. “Ditugasi apa. Tugas di Jateng sini saja belum selesai,” ucap Ganjar yang juga politisi PDI Perjuangan ini sambil tersenyum.

Quote