Jakarta, Gesuri.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Papua Tengah mematangkan persiapan pelaksanaan Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab).
Agenda lima tahunan ini merupakan forum strategis partai untuk melakukan evaluasi kinerja organisasi sekaligus penataan ulang kepengurusan, menyusul pelaksanaan Kongres PDI Perjuangan di tingkat nasional.
Persiapan tersebut ditandai dengan pelaksanaan rapat internal DPD PDI Perjuangan Papua yang dihadiri seluruh fungsionaris DPD, bertempat di Ruang Rapat DPD PDI Perjuangan Papua, Rabu (17/12/2025).
Rapat ini digelar pasca pemanggilan Ketua DPD oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan di Jakarta, guna menyiapkan pelaksanaan Konferda dan Konfercab di Provinsi Papua.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Papua, Benhur Tomi Mano (BTM), dan dihadiri lengkap oleh jajaran pengurus inti, mulai dari ketua, sekretaris, bendahara, para wakil ketua, hingga seluruh kepala bidang di lingkungan DPD.
Kepada Teraspapua.com, Benhur Tomi Mano mengatakan, DPP PDI Perjuangan telah menginstruksikan seluruh DPD di Indonesia, termasuk DPD Provinsi Papua, untuk segera melaksanakan Konferda dan Konfercab.
Penyelenggaraan agenda tersebut ditetapkan dengan batas akhir pada 31 Desember 2025 dan wajib dilaporkan serta diinput dalam Sistem Informasi Organisasi dan Manajemen (Silom) DPP PDI Perjuangan.
“Oleh karena itu, hari ini kami menggelar rapat pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua untuk memastikan seluruh persiapan berjalan dengan baik dan sesuai dengan instruksi DPP,” ujar Benhur Tomi Mano.
Dalam rapat tersebut, pengurus DPD PDI Perjuangan Papua juga menetapkan panitia pelaksana Konferda dan Konfercab. Berdasarkan keputusan rapat, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Papua, Joni Y. Betaubun, ditunjuk sebagai Ketua Panitia Pelaksana. Ia akan bertanggung jawab penuh dalam mempersiapkan seluruh rangkaian kegiatan Konferda dan Konfercab.
Sementara itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Papua, Surya Ibrahim, dipercaya sebagai Sekretaris Panitia, dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Papua yang juga anggota DPR Papua, Tulus Sianipar, ditunjuk sebagai Bendahara Panitia. Dalam pelaksanaan tugasnya, panitia inti akan dibantu oleh sejumlah seksi untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan kegiatan.
Benhur Tomi Mano mengungkapkan bahwa pelaksanaan Konferda dan Konfercab PDI Perjuangan Papua dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 20 Desember 2025, bertempat di Hotel Horison Padang Bulan, Kota Jayapura.
Dikatakan, Konferda dan Konfercab tersebut akan dihadiri oleh jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Papua serta para Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dari satu kota dan delapan kabupaten di Provinsi Papua. Setiap DPC akan diwakili oleh tiga orang pengurus inti, yakni Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
Selain itu, para Ketua DPC juga akan menggerakkan jajaran pengurus di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) untuk turut hadir. Setiap PAC juga akan mengirimkan tiga orang perwakilan, yakni Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
Terkait kehadiran perwakilan dari DPP PDI Perjuangan, Benhur Tomi Mano menyampaikan bahwa pihaknya telah merencanakan kehadiran sejumlah tokoh nasional sebagai pengampu dari pusat. Beberapa nama yang dijadwalkan hadir antara lain Ketua Dewan Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Ardian Napitupulu, serta Putu.
“Kami masih terus melakukan konfirmasi ulang terkait kehadiran para petinggi DPP PDI Perjuangan. Jika dipastikan hadir, kami juga akan menyiapkan prosesi penjemputan secara adat Papua di Bandara Sentani,” jelasnya.
Lebih lanjut, Benhur Tomi Mano menjelaskan bahwa Konferda dan Konfercab PDI Perjuangan Papua memiliki sejumlah agenda penting. Selain sebagai forum konsolidasi organisasi, kegiatan ini juga akan memuat laporan pertanggungjawaban pengurus DPD PDI Perjuangan Papua selama masa kepengurusan berjalan.
Dalam forum tersebut juga akan disampaikan pandangan umum yang dibahas melalui sidang pleno dan pembagian komisi, meliputi Komisi Organisasi, Komisi Program, serta Komisi Politik.
Melalui komisi-komisi ini, partai akan merumuskan dan menetapkan kebijakan politik PDI Perjuangan yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat Papua.
“Kita akan membahas berbagai isu strategis, mulai dari persoalan hak asasi manusia, lingkungan hidup, ekonomi kerakyatan, hingga tata kelola pemerintahan di Papua,” tegas Benhur Tomi Mano.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan Konferda dan Konfercab, DPD PDI Perjuangan Papua juga akan menggelar perayaan Natal bersama. Dalam momentum tersebut, partai berencana mengundang sejumlah panti asuhan untuk berbagi kasih melalui penyaluran bantuan sosial.
“Kami ingin Konferda dan Konfercab ini tidak hanya menjadi agenda organisasi, tetapi juga momentum untuk berbagi dan menghadirkan kepedulian sosial bagi sesama,” pungkas Benhur Tomi Mano.

















































































