Ikuti Kami

BPN ke MK, TKN: Jangan lagi Dengar Bisikan Politisi 'Gaib'

Pilihan ke MK setelah sekian waktu menarasikan distrust (tidak percaya) pada MK adalah wujud cara Prabowo-Sandi belajar demokrasi yang baik

BPN ke MK, TKN: Jangan lagi Dengar Bisikan Politisi 'Gaib'
Juru Bicara Milenial Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Garda Maharsi - Foto: dokumen pribadi

Jakarta, Gesuri.id - Juru Bicara Milenial Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Garda Maharsi mengapresiasi langkah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang mengajukan gugatan sengketa Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut Politisi muda PDI Perjuangan ini, sikap yang ditempuh Prabowo-Sandi merupakan contoh peran demokrasi yang baik.

"Pilihan ke MK setelah sekian waktu menarasikan distrust (tidak percaya) pada MK saya rasa adalah wujud cara Prabowo-Sandi belajar demokrasi yang baik," katanya kepada Gesuri.id, Sabtu (25/5).

Garda berharap, BPN serius memproses laporan di MK, dengan tidak mengerahkan massa, dan menghadirkan bukti yang kuat, bukan cuma menghadirkan screenshot berita online, dan bersikap kesatria menerima hasil akhir dari putusan MK nantinya.

"Saya rasa Prabowo bakal jadi juara ya di Pemilu 2019 ini. Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin mungkin pemenang Pilpres, tapi kalau Prabowo tunduk pada putusan MK sih kayanya juaranya Prabowo deh," ungkapnya.

"Prabowo jadi juara sih masih cukup meragukan juga sebenarnya, mengingat lingkaran di sekitarnya kalau kasih feeding politik kok sering yang buruk dan salah," sambungnya.

Maka dari itu, Garda melanjutkan, BPN untuk memilih orang-orang yang tepat untuk memberikan informasi dan masukan. "Jangan lagi dengerin bisikan politisi gaib yang ujungnya malah menjatuhkan Prabowo-Sandi lagi," tandasnya.

Quote