Karo, Gesuri.id – Menjalani kegiatan rutinitas kampanye yang begitu padat, calon Wakil Gubernur Sumatra Utara (Sumut) nomor 2, Sihar Sitorus melepas penat dengan berlibur sehari di Berastagi, Kabupaten Karo. Namun lantaran terjebak macet, membuat dirinya berpikir soal penataan infrastruktur.
Padatnya kegiatan menjelang Pilgub Sumut pada 27 Juni mendatang membuat Sihar sejenak melepas penat dengan menikmati pemandangan dataran tinggi di PenetapanDesa Doulu, Kecamatan Berastagi. Memang saban hari dia harus rela menggelar kunjungan ke berbagai daerah. Terlebih, calon Wakil Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat itu baru saja pulang dari Kepulauan Nias.
Baca: Sosok Sihar Memesona Generasi Milenial
Kebetulan pula, Sabtu (14/4) itu menjadi hari libur panjang akhir pekan dalam peringatan Isra Mi'raj. Nyatanya, yang ditemui Sihar malah kepadatan arus lalu lintas. Menuju dataran tinggi Penetapan, dia bersama rombongan sempat terjebak macet di beberapa titik, seperti di Jalan Jamin Ginting kawasan Pancur Batu, juga Sembahe.
Lantaran tak sabar atas jalanan yang mengular, Sihar turun dari mobil ketika memasuki perbatasan Kabupaten Deliserdang-Karo. Dia berjalan kaki sembari menikmati pemandangan alam yang tersaji dengan hamparan rimbunnya pepohonan dan disapa semilir angin berhawa sejuk.
Baca: Cawagub Sihar Minta Restu Tokoh Pendiri Medan
Lelaki kelahiran Jakarta, 13 Juli, 49 tahun silam ini pun singgah di sebuah warung bakaran jagung yang berbaris pada sepanjang jalan. Kepalanya bergerak ke kiri dan kanan menikmati hamparan luas pemandangan. Dirinya mengakui, sajian keindahan panorama ini menjadi salah satu kekayaan yang dimiliki Sumut yang turut menggerakkan perekonomian masyarakat setempat.
“Pemandangan ini dieksplor oleh warga dengan baik dan menjadikan sebagai roda perekonomian warga dengan membuka warung jagung di sini. Menikmati pemandangan alam yang indah, dengan udara yang sejuk, sambil makan jagung dan minuman yang hangat. Betapa nikmatnya,” puji Sihar.
Sambil berjalan kaki, anak dari almarhum DL Sitorus ini pun mampir dari warung ke warung sebab disapa pengunjung. Dia seketika bak selebritas, orang-orang berebut untuk berfoto di setiap titik yang dikunjungi.
"Anak-anak muda semua di sini yah. Para mahasiswa yah. Asik yah liburan di sini. Dingin dan cantik pemandangannya. Jangan lupa nanti datang ke TPS ya!," seru Sihar kepada beberapa pengunjung mahasiswa yang sedang berlibur.
Salah satu Juru Kampanye Jokowi pada Pilres 2014 ini ternyata berpikir dalam menata infrastruktur jalan. Tingginya intensitas lalu lintas Jalan Jamin Ginting yang merupakan akses utama ke berbagai kabupaten/kota bahkan ke Provinsi Aceh, dinilai perlu perhatian lebih dari Pemprov Sumut.
“Ini saya kira harus dipikirkan. Apakah kita harus menambah jalan baru atau membuka jalan baru. Karena arus lalu lintas sudah padat. Apalagi bila hari libur panjang seperti ini,” tunjuknya.
Baca: Djarot: Tempelkan Djoss di Hati Masyarakat
Sihar menilai, dengan kondisi seperti ini, Karo yang kaya akan sayur mayurnya, menjadikan tingginya aktivitas petani tiap hari, dan sebagai pemasok terbesar sayur mayur ke sejumlah kabupaten/kota, terutama Kota Medan.
“Tidak terbayang bagi saya, bagaimana petani Karo mengirimkan hasil taninya dengan kondisi jalan yang sangat padat, dikirim dari pagi tapi sampai ke tujuan sudah siang. Kalau terlambat, keuntungan yang harus diambil tidak seimbang. Jadi, memang harus ada alternatif yang kita lakukan untuk pembangunan Karo ini,” imbuhnya.
