Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VIII DPR RI, Matindas J. Rumambi mengapresiasi kepada Kementerian Sosial atas langkah cepat dalam menanggapi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana di Kabupaten Poso.
"Jadi penyaluran santunan ini dihadiri dari tim Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), Sentra Nipotowe dan komisi VIII DPR RI yang merupakan mitra kerja dari Kementerian Sosial," ujarnya.
Baca: Ganjar Miliki Kenangan Tersendiri Akan Sosok Kwik Kian Gie
Ia berharap dengan hadirnya pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial ini dapat menjadi penguatan moral sekaligus dukungan psikososial bagi para korban.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Poso mencatat sebanyak 254 rumah warga terdiri dari 172 kategori rusak ringan dan 82 lainnya rusak berat akibat dampak gempa magnitudo 5,8 mengguncang daerah itu.
Sementara itu Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Sentra Nipotowe Palu, Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Kabupaten Poso sebesar Rp305.726.500.
"Penyaluran bantuan itu dilakukan sebagai bentuk kehadiran negara dalam memberikan perlindungan sosial dan dukungan nyata bagi masyarakat yang terdampak bencana," kata Kepala Sentra Nipotowe Palu Diah Rini Lesmawati usai memberikan bantuan di Desa Masani Kabupaten Poso, Jumat.
Ia mengemukakan pihaknya dalam menyalurkan bantuan tersebut pertama kali memberikan kepada keluarga korban meninggal dunia di Desa Masani yang merupakan pasangan suami istri.
"Santunan itu juga kami berikan kepada korban luka-luka akibat gempa bumi yang hingga saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Poso," ucapnya.
Ia menuturkan bantuan yang disalurkan itu terdiri dari suntuk korban luka berat yang dirawat di RSUD sebesar Rp5 juta ditambah paket sembako dan santunan korban meninggal dunia sebanyak Rp15 juta.
Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029
"Bantuan lainnya adalah buffer stock logistik senilai Rp200.726.500 untuk mendukung kebutuhan dasar masyarakat terdampak," sebutnya.
Menurut dia, santunan itu merupakan wujud nyata kehadiran negara bagi masyarakat terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Poso, Sulteng.
"Harapannya bantuan ini tidak hanya meringankan beban materi, tetapi juga memberikan semangat bagi para korban untuk segera bangkit," katanya.