Ikuti Kami

Rupiah Melemah, Ini Saran Djarot ke Pemerintah

Djarot menjelaskan keadaan rupiah yang melemah bisa diatasi dengan menggenjot produktivitas hasil pertanian.

Rupiah Melemah, Ini Saran Djarot ke Pemerintah
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat.

Medan, Gesuri.id - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengusulkan sejumlah langkah taktis terkait pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar

Djarot menjelaskan keadaan rupiah yang melemah bisa diatasi dengan menggenjot produktivitas hasil pertanian.

Baca: Ini Arti Lomba Tujuh Belasan Bagi Djarot

"Kita jangan terlampau tergantung pada komponen impor, kita harus dorong untuk ekspor," ujarnya, Selasa (4/9).

Menurut Djarot, provinsi Sumatera Utara yang kaya akan komoditas alamnya, harus didorong menembus pasar internasional.

" Sumut kaya akan jahe merah, vanili, serai, cacao, kopi, cengkeh, kopra ini harus digalakkan," ujarnya.

Untuk melawan para tengkulak, kata Djarot para petani harus membuat holding company dan tak boleh bermain sendiri-sendiri.

"Pemerintah yang akan jamin hasil produk, termasuk pengolahannya sehingga yang diekspor barang setengah jadi, kita tidak bisa lagi mengekspor barang mentah," katanya.

Caleg PDI Perjuangan dari dapil Sumut III ini, rakyat kecil tidak terlalu terkena dampak dari melemahnya Rupiah.

Baca: Hadiri Launching Buku Ahok, Djarot: Tahu Garis Besar Isinya

"Rakyat kecil atau wong cilik lebih banyak kebutuhan primer, seperti beras, gula, minyak yang dapat disubsidi oleh negara terutama subsidi di bidang pertanian," katanya.

Selain itu, lanjut Djarot Sumut juga memiliki komoditas pertanian yang menjadi primadona di pasar internasional seperti sawit, kemenyan, pinang, barus, cacao, kopi, dan cengkeh.

"Ingat kita dulu dijajah karena rempah-rempah kita yang juga memang tiada duanya," ungkapnya.

Quote